Mahasiswa UNY Berhasil Ramu Belimbing Wuluh Jadi Obat Jerawat
Gel penyembuh jerawat dari bahan belimbing wuluh besutan mahasiswa UNY. Dok: istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Permasalahan acne vulgaris atau jerawat sering mengganggu penampilan. Penanganan yang tidak tepat justru dapat memperparah kondisi kulit dan menyebabkan jerawat semakin meradang.
Saat ini banyak produk skincare yang mengkhususkan penggunaan hanya pada kulit tertentu. Tak jarang ditemukan produk penyembuh jerawat yang ada di pasaran mengandung benzoyl peroxide dan antibiotik yang dapat menimbulkan kulit kering, kemerahan, gatal, mengelupas, kulit terasa terbakar kulit terasa terbakar. Bahkan dikhawatirkan penggunaan benzoyl peroxide dalam jangka waktu yang panjang dapat menyebabkan kanker.
Khawatir dengan keadaan tersebut, sekelompok mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) yang terdiri dari Saila Rizqi, Sisca Kumaladewi, dan Ayu Kurnia Utami mahasiswa Prodi Pendidikan Akuntansi, Dwi Anggi Marini dari Prodi Kimia serta Aulia Erta Nafisah mahasiswa Prodi Biologi membuat produk penyembuh jerawat memakai bahan dasar belimbing wuluh yang dapat digunakan untuk semua jenis kulit.
1. Kandungan belimbing wuluh mampu penyembuhan acne vulgaris
Belimbing wuluh. Dok: istimewaSaila Rizqi menerangkan alasan dipilihnya belimbing wuluh sebagai bahan dasar penyembuh jerawat lantaran mengandung senyawa flavonoid, tannin, saponin dan triterpenoid. Dia menjelaskan senyawa ini memiliki kemampuan membentuk kompleks dengan protein bakteri melalui ikatan hidrogen yang menyebabkan struktur dinding sel dan membran sitoplasma bakteri menjadi tidak stabil sehingga sel bakteri menjadi kehilangan aktivitas biologinya.
"Hal ini membuat fungsi permeabilitas sel bakteri akan terganggu dan sel bakteri akan mengalami lisis yang berakibat pada kematian sel bakteri. Inilah yang menjadikan ekstrak belimbing wuluh sebagai salah satu alternatif yang bisa digunakan dalam penyembuhan acne vulgaris," ungkapnya.
Baca Juga: Mahasiswa UNY Modifikasi Pompa Galon Jadi Alat Cuci Tangan Otomatis
2. Buah belimbing wuluh kurang dimanfaatkan
Mahasiswa UNY yang menciptakan gel penyembuh jerawat. Dok: istimewaSisca Kumaladewi menyebutkan buah ini kurang dimanfaatkan padahal satu pohon belimbing wuluh bisa menghasilkan 100 hingga 300 buah per pohon. Akan tetapi hingga saat ini masih terbuang sia-sia.
“Buah yang sudah masak harus segera dipanen karena buah ini mudah sekali gugur dari pohonnya dan mudah membusuk,” katanya.
3. Bahan yang digunakan dalam pembuatan gel
Belimbing wuluh. Dok: istimewaPembuatan gel penyembuh jerawat dari belimbing wuluh yang diberi nama Geverlim ini di antaranya belimbing wuluh, ethanol 70 persen, karbopol 940, propilenglikol, trietanolamin, metil paraben, rosewater, dan akuades.
Proses pembuatannya, dari keterangan Dwi Anggi Marini terdapat dua 2hal yang harus dilakukan. Pertama membuat ekstrak belimbing wuluh, kedua pembuatan gel ekstrak ethanol belimbing wuluh dengan basis karbopol.
"Pembuatan ekstrak belimbing wuluh diawali dengan membersihkan dan memotong belimbing wuluh, lalu dijemur selama 1-2 hari. Kemudian direndam dalam pelarut organik pada temperatur ruangan. Kemudian disaring dan difiltrasi," jelasnya.
Langkah selanjutnya panaskan filtrat pada 65°C hingga mengental kemudian ekstrak kental tersebut dicampur akuades, dan jadilah ekstrak belimbing wuluh. Pembuatan gel ekstrak ethanol diawali dengan melarutkan karbopol pada akuades yang disebut larutan A, sedangkan trietanolamin dilarutkan dengan akuades dan disebut larutan B.
Campurkan kedua larutan tersebut dengan ditambahkan metil paraben, tambahkan ethanol yang diencerkan dengan akuades dan jadilah gel ekstrak ethanol belimbing wuluh yang siap dipasarkan.
Baca Juga: Mahasiswa UNY Buat Es Krim dari Sayur, Solusi Pelengkap Nutrisi Anak
