284 Anak Yatim Piatu Korban COVID Sleman Terima Nutrisi dan Tabungan
Anak yatim piatu korban COVID-19 terima bantuan nutrisi dan tabungan. Dok: Humas Sleman
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Ratusan anak yatim piatu di Sleman akibat COVID-19 menerima bantuan nutrisi dan tabungan dari Kementerian Sosial.
"Kami mengajukan bantuan untuk 435 anak. Setelah dilakukan verifikasi dan validasi akhirnya realisasi bantuan untuk 284 anak,” ungkap Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sleman, Eko Suhargono, Jumat (1/10/2021).
1. Kemensos masih verifikasi data 151 anak
Anak yatim piatu korban COVID-19 terima bantuan nutrisi dan tabungan. Dok: Humas SlemanUntuk Kabupaten Sleman, anak yang belum mendapatkan bantuan disebabkan masih melalui proses verifikasi dan validasi.
Bantuan telah diberikan hari ini, Jumat (1/10/2021) secara simbolik kepada 20 perwakilan anak di Pendopo Parasamya Kabupaten Sleman.
Baca Juga: Vaksinasi Lansia di Kabupaten Sleman Belum Capai Target
2. Bantuan yang diberikan merupakan asistensi rehabilitasi (Atensi)
Anak yatim piatu korban COVID-19 terima bantuan nutrisi dan tabungan. Dok: Humas SlemanKepala Balai Rehabilitasi Sosial Anak yang Memerlukan Perlindungan Khusus (BRSAMPK) Antasena, Sumarno Sri Wibowo menjelaskan bantuan yang diberikan dari Kemensos tersebut merupakan program asistensi rehabilitasi (Atensi).
“Filosofi program ini meliputi tiga hal yaitu pengasuhan terbaik yang paling aman yaitu ada di keluarga. Kedua, pengasuhan berbasis pada komunitas. Barangkali kalo keluarga belum bisa maka bergeser pada komunitas yang ada di masyarakat,” katanya.
3. Wujud kepedulian bersama
Anak yatim piatu korban COVID-19 terima bantuan nutrisi dan tabungan. Dok: Humas SlemanSementara itu, Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo menjelaskan, bantuan yang diberikan merupakan kepedulian bersama dalam menghadapi pandemik COVID-19 untuk saling menguatkan. Diharapkan anak-anak yang kehilangan orang tua akibat COVID-19 bisa tetap tegar dan semangat.
“Kita merasakan bersama dampak pandemik ini, saya harap bantuan ini dapat membantu anak-anak Sleman yang kehilangan orang tua akibat COVID-19,” paparnya.
