Prodi Biologi UGM Jadi Prodi Terbaik se-Indonesia Versi QS WUR 2021
Sleman, IDN Times - Program Studi Biologi, Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM) berhasil menempati posisi pertama prodi terbaik se-Indonesia dalam rumpun Kedokteran dan Ilmu Hayat versi QS World University Rankings (WUR) 2021.
Sebelumnya, QS juga telah mengumumkan hasil pemeringkatan universitas dalam QS WUR 2021 yang menempatkan UGM sebagai perguruan tinggi terbaik di Indonesia dan peringkat 254 dunia.
1. Ada enam kriteria penilaian
Dekan Fakultas Biologi UGM Prof. Dr. Budi Setiadi Daryono menjelaskan, ada enam kriteria yang dinilai dalam pemeringkatan ini. Yakni academic reputation, employer reputation, citations per faculty, faculty students-ratio, international faculty, dan international students.
"Fakultas Biologi yang mencatatkan diri sebagai program studi/jurusan Biologi terbaik se-Indonesia dalam rumpun Kedokteran dan Ilmu Hayat versi QS WUR 2021," ungkapnya pada Senin (22/6).
2. Terus tingkatkan kualitas
Menurut Budi, Fakultas Biologi UGM sendiri merupakan Fakultas Biologi pertama dan tertua di Indonesia. Di dalam perkembangannya, pihaknya terus berupaya mempertahankan kualitas dari tahun ke tahun.
Dia menjelaskan, beberapa tahun terakhir pihaknya banyak melakukan pengembangan, antara lain dengan memperluas kerja sama internasional dengan ANU ((The Australian National University), Murdoch University, dan CDU (Charles Darwin University) Australia. Selain itu juga berhasil menjalin kerja sama dalam pelaksanaan student exchange di UTHM (Universiti Tun Hussein Onn Malaysia), Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM), Yamagata University Japan, dan Gottingen University (Jerman).
“Kita terus berusaha meningkatkan kualitas dan mengembangkan Fakultas Biologi sebagai kampus Biologi terbaik di Indonesia setiap tahunnya, termasuk dengan mengembangkan International Undergraduate Program yang telah direalisasikan tahun lalu,” terangnya.
3. Kawal isu perlindungan biodiversitas
Budi menyebabkan, selain terus mempertahankan kualitas, Fakultas Biologi UGM secara khusus juga menjadi institusi terdepan yang mengelola Konsorsium Biologi Indonesia (KOBI) untuk mengawal isu perlindungan biodiversitas melalui Indonesia Biodiversity Index (IBI)an pelaksanaan SDGs di Indonesia.
