Petani Lahan Pasir di Bantul Mulai Tanam Bawang Merah di Luar Musim

- Petani di Bantul mengganti tanaman cabai dengan bawang merah saat harga cabai merosot.
- Harga cabai merah besar hanya sekitar Rp8 ribu per kilogram, tidak sebanding dengan biaya perawatan dan petik.
- Petani berharap harga bawang merah akan lebih baik saat panen karena pasokan sedikit dan tidak cocok ditanam saat musim penghujan.
Bantul, IDN Times - Memasuki awal musim penghujan, petani di lahan pasir Kalurahan Srigading, Kapanewon Sanden, Bantul, mulai mengganti tanaman cabai dengan bawang merah. Hal ini dilakukan agar petani tak semakin merugi imbas harga cabai yang jatuh.
1. Nekat merombak tanaman cabai daripada merugi terus

Rujito, salah satu petani lahan pasir di Kalurahan Srigading, mengatakan dirinya mengganti tanaman cabai merah besar dengan bawang merah. Hal ini dilakukan karena harga cabai merah besar saat ini sangat rendah, sehingga merugikan petani jika tetap dipertahankan.
"Saat ini harga cabai merah besar hanya dalam kisaran Rp8 ribu per kilogram di tangan pedagang. Harga tersebut tak sebanding dengan biaya perawatan dan biaya petik," ucapnya, Selasa (19/11/2024).
2. Tanam bibit bawang merah dengan harapan ketika panen harga jual tinggi

Rujito mengaku bahwa dirinya nekat mengganti tanaman cabai merah besar yang masih bisa dipanen dengan bawang merah. Menurutnya, cuaca hujan tidak menjadi masalah untuk bawang merah di lahan pasir, karena air cepat meresap meskipun hujan deras.
"Cuaca hujan tidak masalah bagi tanaman bawang merah di lahan pasir karena air cepat meresap meski hujan deras berlangsung," ujarnya.
Dengan menanam bawang merah di luar musim, ia berharap ketika panen harga akan jauh lebih baik. Sebab, tidak ada pesaing dari petani bawang merah luar DIY yang menanam bawang merah saat musim penghujan.
"Hukum pasar, kalau pasokan sedikit tentu harganya akan semakin mahal. Apalagi saat musim penghujan merupakan masa tanam yang tidak cocok dengan bawang merah," tandasnya.
3. Harga cabai merah besar Rp8 ribu per kilogram

Petani lain di lahan pasir, Sancoko, mengatakan sebagian besar petani kini mulai menyiapkan lahan untuk menanam bawang merah, menggantikan tanaman cabai merah besar yang harganya terus terpuruk.
"Petani sudah membeli bibit bawang merah dan juga menyiapkan lahan untuk penanaman bibit bawang merah," ucapnya.
Meski harga cabai merah besar saat ini naik dari Rp4 ribu menjadi Rp8 ribu per kilogram, Sancoko menyebut angka tersebut belum cukup menguntungkan petani.
"Ya kalau harga Rp8 ribu per kilogram petani tidak dapat untung. Hanya impas, biaya petik cukup mahal," terangnya.