Ini Kronologi Laka 4 Korban Masuk ke Sungai Winongo Kecil Bantul
- Kronologi kecelakaan lalu lintas di Simpang Empat Jembatan Merah
- Proses evakuasi korban dan sepeda motor yang masuk sungai sekitar satu jam
Bantul, IDN Times - Polres Bantul mengungkap kronologi kecelakaan yang melibatkan dua sepeda motor di Jalan Samas, tepatnya di Simpang Empat Jembatan Merah, Kalurahan Srigading, Kapanewon Sanden pada Rabu (10/12/2025) sore. Kecelakaan ini menyebabkan empat orang terpental dari kendaraan dan masuk ke Sungai Winongo Kecil, bersama satu sepeda motor.
Akibat kejadian ini satu orang meninggal dunia di lokasi, dan satu korban kritis.
Kasi Humas Polres Bantul, Iptu Rita Hadiyanto mengatakan, korban yang meninggal adalah DFR (18), warga Kalurahan Panjangrejo, Kapanewon Pundong. Sedangkan yang kritis belum diketahui identitasnya. Keduanya berboncengan dengan sepeda motor Yamaha Aerox dengan nomor polisi AB 2930 TP. Korban luka-luka yakni AHS, LDA dan Era (2) ketiganya warga Purwodadi, Grobokan, Jawa Tengah.
"Korban AHS, LDA merupakan pasangan suami-istri dan korban Era adalah anak. Mereka mengendarai sepeda motor Honda Vario dengan nomor polisi K 6956 AZF," ungkapnya, Kamis (11/12/2025).
1. Kronologi kecelakaan lalu lintas di Simpang Empat Jembatan Merah
Menurutnya kronologi kejadian kecelakaan lalu lintas itu berawal saat sepeda motor yang dikendarai oleh DFR melaju dari arah timur ke barat.
Pada saat bersamaan melaju sepeda motor yang dikendarai AHS dari arah utara ke selatan. AHS bermaksud mendahului sebuah mobil dari sebelah kanan yang sedang memberi jalan kendaraan bermotor Yamaha Aerox yang melaju dari arah timur ke barat.
" Karena jarak sudah dekat maka terjadilah kecelakaan lalu lintas di Simpang Empat Jembatan Merah," ucapnya.
2. Empat korban terpental dan masuk Sungai Winongo Kecil
Akibat benturan keras, empat korban terpental masuk ke Sungai Winongo Kecil bersama satu unit sepeda motor Honda Vario. Sedangkan sepeda motor Yamaha Aerox dan satu korban berada di jalan aspal.
"Tiga korban berhasil dievakuasi dengan selamat oleh Tim SAR Gabungan, sementara satu korban dievakuasi dalam kondisi meninggal dunia. Sedangkan satu korban lagi yang belum diketahui identitasnya dalam kondisi tak sadarkan diri dan kritis," ungkapnya.
3. Proses evakuasi korban dan sepeda motor sekitar satu jam
Sekretaris SAR Satlinmas Wilayah IV Bantul, Nugroho mengatakan sebelum Tim SAR Gabungan datang ke lokasi sejumlah warga berusaha memberikan pertolongan kepada korban. "Setelah Tim SAR Gabungan tiba di lokasi pencarian dengan melibatkan anggota cukup banyak akhirnya berhasil mengevakuasi empat korban dan satu unit sepeda motor," ungkapnya.
Yang pertama memberikan pertolongan dengan turun ke sungai adalah Bayu, yang bekerja di bengkel sepeda motor tak jauh dari Jembatan Merah. Kemudian banyak warga dan Tim SAR Gabungan yang juga turun ke sungai untuk mengevakuasi korban.
"Ya sekitar satu jam dari kejadian evakuasi korban dan sepeda motor selesai. Pintu air dam Ngepet juga sempat dibuka agar air berkurang dan memudahkan dalam evakuasi korban," jelasnya.
