Pemkab Sleman Dorong Ruang Ramah Anak dari Lingkup Terkecil
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman terus mendorong daerah Sleman menjadi daerah yang ramah anak. Salah satu upaya yang dilakukan dengan membuat ruang berekspresi dan bermain.
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, juga baru saja meresmikan Taman Ramah Anak yang berada di RW 18 Padukuhan Ngringin, Kalurahan Condongcatur, Depok, Sleman, Sabtu (14/1/2023). Ia mengatakan dengan adanya Taman Ramah Anak ini membuktikan bahwa pemerintah dan masyarakat di Kabupaten Sleman peduli terhadap anak.
1. Ruang untuk anak-anak berekspresi
Diharapkan Kustini nantinya anak-anak mendapatkan ruang yang cukup untuk berekspresi dan bermain, sehingga mendukung tumbuh kembangnya. Lingkungan yang baik, memberi dampak yang baik juga.
"Dengan adanya tempat ini anak-anak akan mempunyai lingkungan yang baik, tempat bermain berekspresi yang baik, tidak di jalan," ujar Kustini.
Baca Juga: 2 Anak di Sleman Keracunan Jajanan Ciki Ngebul
2. Membangun Sleman dari lingkup terkecil
Lebih lanjut Kustini mendorong seluruh lapisan masyarakat serta pemangku kepentingan untuk turut serta membangun kabupaten Sleman mulai dari lingkup yang terkecil. Sebagaimana halnya pembangunan Taman Ramah Anak yang digagas di tingkat RW ini.
"Mari membangun Sleman dari yang terkecil, mulai tingkat Padukuhan, RT, RW, Kalurahan," kata Kustini.
3. Meningkatkan kegiatan anak-anak pra TK
Sementara itu Ketua RW 18 Ngringin, Paijan Tresno Harjono, mengatakan Taman Ramah Anak ini dibangun mulai akhir 2021 lalu. Pembangunan taman ini, lanjutnya, menghabiskan dan sejumlah Rp554 juta yang berasal dari dana Bantuan Keuangan Khusus (BKK) Kabupaten Sleman.
"Jadi harapannya taman ini bisa untuk meningkatkan kegiatan anak-anak pra TK dan anak-anak TK di Condongcatur, untuk pentas seni, dan sebagai ajang bagi masyarakat untuk mengapresiasi anak-anak di lingkungan ini," jelasnya.
Baca Juga: Pesta Miras di Sekolah, Siswa SMP di Sleman Dibina di Ponpes