Rekomendasi Nasdem untuk Harsono-Totok Maju Pilkada segera Turun

Gerindra ajak semua pihak ciptakan Pilkada Bantul Damai

Bantul, IDN Times - ‎‎Partai Gerindra dan Nasdem resmi berkoalisi dalam Pilkada Bantul Bantul, bahkan kedua partai ini sepakat untuk mengusung bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati Bantul, Suharsono dan Totok Sudarto, maju untuk Pilkada 23 September 2020 mendatang.

Baca Juga: Sepeda Motor Pelaku Pelecehan Anak Disita, Identitasnya Masih Samar

1. Koalisi Gerindra dan Nasdem sudah cukup untuk mengusung pasangan calon bupati dan wakil bupati‎

Rekomendasi Nasdem untuk Harsono-Totok Maju Pilkada segera TurunPartai Gerindra dan Nasdem berkoalisi dalam pilkada Bantul 2020. IDN Times/Daruwaskita

Ketua DPC Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Kabupaten Bantul, Bibit Rustamto mengatakan dengan koalisi antara Gerindra dan Nasdem, sudah memenuhi persyaratan untuk mengusung pasangan calon bupati dan wakil bupati yakni 9 kursi.

"Jadi Gerindra memiliki 8 kursi, sedangkan Nasdem juga punya 1 kursi sehingga total kursi 9 sesuai persyaratan minimal koalisi partai," ujarnya di Kediaman Bupati Bantul, Desa Bangunharjo, Kecamatan Sewon, Kabupaten Bantul, Jumat (13/3).

2. DPC Partai Nasdem Bantul ajukan rekomendasi ke DPP Nasdem

Rekomendasi Nasdem untuk Harsono-Totok Maju Pilkada segera TurunKetua DPC Nasdem Bantul, Bibit Rustamto tunjukkan surat pengajuan rekomendasi ke DPP Nasdem. IDN Times/Daruwaskita

Mantan Lurah Bangunjiwo ini mengatakan, sosok wakil yang dipilih bakal calon bupati Suharsono yakni Totok Sudarto juga merupakan kandidat yang diusung oleh Nasdem Kabupaten Bantul.  Totok juga telah mendapatkan persetujuan dari DPW Partai Nasdem DIY.

"Kita saat ini sedang berproses untuk menunggu rekomendasi dari DPP Nasdem, dan tinggal menunggu waktu saja rekomendasi untuk Suharsono dan Totok turun," terangnya.

Bibit mengatakan dengan adanya kesepakatan awal untuk mengusung Suharsono dan Totok sebagai paslon bupati dan wakil bupati, maka Nasdem dan Gerindra punya cukup waktu untuk persiapan menghadapi Pilkada 2020 mendatang.

"Tentu kita juga akan mengajak partai lain untuk bergabung dengan koalisi Gerindra dan Nasdem," ujarnya.

3. Suharsono optimis akan diusung oleh Golkar sebagai bakal calon bupati‎

Rekomendasi Nasdem untuk Harsono-Totok Maju Pilkada segera TurunBakal calon bupati Bantul Suharsono. IDN Times/Daruwaskita

Sementara bakal calon bupati dari Partai Gerindra, sekaligus Bupati Bantul, Suharsono mengatakan DPP Gerindra telah memberikan rekomendasi sebagai calon bupati, memilih wakil dan mencari partai lain untuk diajak koalisi.

"Mandat untuk mencari wakil sudah saya temukan yakni sosok "anggun" yang tak lain Totok Sudarto, sedangkan mencari mitra untuk berkoalisi sudah ditemukan yakni berkoalisi dengan Nasdem," katanya.

Tantangan lain yang harus diselesaikan adalah, mendapatkan rekomendasi dari Partai Golkar.

"Saya dan Pak Totok hari Minggu (15/3), bakal mengikuti penyampaian visi-misi yang dilakukan oleh DPD II Golkar Bantul untuk semua kandidat yang mendaftar. Baik saya dan Pak Totok siap untuk menyampaikan visi misi Bantul untul 5 tahun ke depan," tuturnya.

4. Partai Gerindra Bantul ingin semua pihak ciptakan Pilkada yang sejuk, dan bebas politik uang‎

Rekomendasi Nasdem untuk Harsono-Totok Maju Pilkada segera TurunSekretaris DPC Gerindra Bantul, Darwinto (nomor 2 dari kanan). IDN Times/Daruwaskita

Sekretaris DPC Partai Gerindra Bantul, Darwinto mengatakan Bantul dalam Pilkada 2020 mendatang, dipastikan hanya ada dua pasangan calon yang akan berkontestasi dalam meraih simpati masyarakat. Untuk itu diharapkan semua partai mengedepankan politik yang santun, adem ayem dan menjauh konflik apalagi menjurus kekerasan.

"Mari kita semua partai yang berkontestasi di Bantul, termasuk relawan menciptakan Pilkada di Bantul yang aman, tertib, sejuk, demokratis dan jauh dari politik uang, karena akan merusak demokrasi dan menjadi bibit korupsi di Bantul," katanya.‎

Baca Juga: Gerindra dan Nasdem Koalisi di Pilkada Bantul

Topik:

  • Febriana Sintasari

Berita Terkini Lainnya