Penendang Sesajen di Semeru Ternyata Pernah Tinggal di Bantul

HF dikenal jarang bersosialisasi dan selalu pergi

Bantul, IDN Times - ‎HF, pelaku penendangan sesajen di kawasan Gunung Semeru, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur tengah diburu polisi. HF ternyata diketahui pernah tinggal di Kabupaten Bantul tepatnya di Padukuhan Jogoragan RT 06, Kalurahan Banguntapan, Kapanewon Banguntapan.

Oleh warga setempat, HF dikenal jarang bersosialisasi dengan warga dan sering bepergian.

Baca Juga: Polisi Kantongi Identitas Pelaku Tendang Sesajen Semeru 

1. HF diketahui pernah tinggal di Jogoragan medio tahun 2011‎

Penendang Sesajen di Semeru Ternyata Pernah Tinggal di BantulKetua RT 06, Padukuhan Jogoragan, Samsu Hajir.(IDN Times/Daruwaskita)

Ketua RT 06, Padukuhan Jogoragan, Samsu Hajir, mengaku kaget setelah tahu bahwa HF adalah pelaku yang menendang sesajen dan viral di media sosial. Samsu mengenali pelaku penendang sesajen adalah HF setelah melihat video yang viral tersebut.

"Awalnya tidak tahu, seteleh melihat video yang viral baru tahu. Ya kaget kok wajahnya ini sepertinya pernah tinggal di RT 06," katanya, Rabu (12/1/2022).

Samsu mengaku pada medio tahun 2011, HF mendatangi dirinya meminta izin tinggal dan menggunakan alamat tempat tinggal untuk keperluan administrasi.

"Awalnya tinggal di sekitar masjid sekitar sini. Kebetulan tahun 2011, saya RT baru dan ada yang minta tinggal, dia ingin jadi warga di RT 06. Aslinya dari Nusa Tenggara (NTB)," ucapnya.

2. Tidak diketahui pasti pekerjaan HF, tetapi ia sering mengajar ngaji di masjid‎

Penendang Sesajen di Semeru Ternyata Pernah Tinggal di Bantulpexels

Saat mengajukan izin tinggal, HF sudah berkeluarga dan memiliki seorang anak. HF sendiri ketika ditanya alasan tinggal di RT 06 karena HF mau tinggal di rusunawa.

"Untuk keperluan itu dia minta izin tinggal untuk kepada saya," ungkapnya.

Terkait dengan profesi HF, Samsu mengaku tidak mengetahui secara detail namun HF kerap mendatangi masjid-masjid salah satunya masjid yang ada di Padukuhan Jogoragan.

"Biasanya mendongeng tentang nabi-nabi, mengajar ngaji-ngaji di masjid-masjid yang ada di sekitar sini," ucapnya.

3. Dalam kehidupan sehari-hari HF jarang bersosialisasi dengan warga‎

Penendang Sesajen di Semeru Ternyata Pernah Tinggal di BantulGotong royong yang dilakukan warga kelurahan Mentawir (IDN Times/Ervan Masbanjar)

Dalam kesehariannya selama tinggal di Padukuhan Jogoragan, Samsu mengungkapkan HF adalah orang yang baik. Namun, HF jarang bersosialisasi dengan masyarakat karena kesehariannya tidak pernah di Jogoragan.

"Orangnya kalem, sopan, sama saya juga baik, tegur sapa biasa dengan mas Firdaus. Tapi kalau bab kumpulan dan kerja bakti belum pernah ikut," terangnya.

"Karena tinggalnya tidak disini, HF hanya minta izin administrasinya di sini. Kalau kegiatan sehari-hari tidak di sini," tambahnya lagi.‎

Baca Juga: Viral! Lelaki yang Tendang Sesajen di Semeru Ternyata Orang Lombok

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya