Halim-JP Terima Rekomendasi, PDIP Bantul Minta Jangan Ungkit Luka Lama
Bupati Bantul Suharsono dan Wakil Bupati Bantul Abdul Halim Muslih bersama Relawan Jas Merah saat pelantikan Suharsono-Halim. IDN Times/Daruwaskita
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bantul, IDN Times - DPP PDI Perjuangan resmi memberika rekomendasi kepada pasangan calon bupati dan calon wakil bupati Bantul Abdul Halim Muslih (Halim) dan Joko Purnomo (JP) untuk maju dalam Pilkada Bantul 2020. Kedua pasangan itu secara resmi akan diusung oleh PDI Perjuangan dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB),
Baca Juga: Halim-JP Dipastikan Maju Jadi Paslon Bupati dan Wakil Bupati Bantul
1. Hanung Minta luka lama Pilkada 2015 jangan dikorek-korek lagi
Sekretaris DPC PDIP Bantul, Hanung Raharjo. IDN Times/DaruwaskitaDengan turunnya rekomendasi untuk pasangan Halim dan Joko Purnomo, pengurus DPC PDI Perjuangan meminta seluruh pengurus struktural, kader, relawan dan simpatisan untuk tidak lagi mengorek-ngorek luka lama dalam Pilkada Bantul 2015.
"Jangan dikorek-korek luka lama, kita harus bersatu untuk mengamankan rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan dan memenangkan pasangan Halim-JP," kata Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Hanung Raharjo, Rabu (19/2).
2. Jas Merah sudah rekonsiliasi dan menyatakan siap memenangkan pasangan PDI Perjuangan
Rekonsiliasi Relawan Jas Merah dengan pengurus DPC PDIP Bantul. IDN Times/DaruwaskitaHanung yang juga Ketua DPRD Bantul ini menegaskan sebelum turunnya rekomendasi, mantan pengurus PDI Perjuangan yang sebelumnya mendukung pasangan Suharsono-Halim dalam Pilkada 2015 silam sudah melakukan islah. Mereka siap memenangkan pasangan calon bupati dan calon wakil bupati Bantul yang diusung oleh PDI Perjuangan.
"Yang lalu sudah berlalu, jangan diungkit lagi," ujarnya.
3. Kepengurusn tingkat kecamatan terbentuk, program utama menangkan Halim-JP
Ketua DPC PKB Bantul Abdul Halim Muslih (kanan) bersama Joko Purnomo Ketua DPC PDIP Bantul (kiri). IDN Times/DaruwaskitaHanung menambahkan bersamaan dengan turunnya rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan, kepengurusan tingkat kecamatan atau Pengurus Anak Cabang sudah terbentuk 13 PAC dari 17 PAC di Bantul.
"Tinggal 3 kepengurusan PAC yang belum terbentuk dan nanti malam akan terbentuk. Sementera untuk kepengurusan tingkat desa pengurus ranting dan tingkat dusun pengurus anak ranting semuanya sudah terbentuk," ungkapnya.
Lebih lanjut Hanung mengatakan setelah kepengurusan dari tingkat kecamatan hingga dusun terbentuk maka program kerja pertama adalah konsolidasi untuk pemenangan pasangan Halim dan JP.
"Program kerja yang utama adalah pemenangan pasangan Halim-JP dalam Pillkada Bantul 23 September 2020 yang akan datang," katanya.
Baca Juga: Suharsono Bidik 4 Partai untuk Berkoalisi dalam Pilkada Bantul 2020
