TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tinggal Serumah, 18 Orang di Kota Yogyakarta Positif COVID-19

Salah satunya berdagang keliling di Pasar Beringharjo

ilustrasi infeksi virus corona COVID-19 (IDN Times/Mardya Shakti)

Yogyakarta, IDN Times - Sebanyak 18 orang yang menghuni sebuah rumah di kawasan Danurejan, Kota Yogyakarta dinyatakan terkonfirmasi COVID-19.

Pemerintah Kota Yogyakarta memiliki sederet pekerjaan rumah untuk pelaksanaan proses tracing kontak keluarga ini.

Baca Juga: Pertama Kalinya, Dua Kecamatan di Bantul Jadi Zona Merah COVID-19

1. Sumber penularan belum diketahui

Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi di Kompleks Kepatihan. IDN Times/Tunggul Damarjati

Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi menerangkan, belasan orang ini terdiri dari beragam kategori usia. Paling tua 63 tahun dan yang termuda 2 tahun. Pihaknya pun belum bisa mengungkap siapa sosok yang jadi sumber penularannya.

"Dalam satu rumah harus melakukan wawancara belasan orang dan teman-teman yang wawancara harus menganalisis kontak eratnya di mana saja," kata Heroe saat dihubungi, Jumat (13/11/2020).

Pihaknya masih mendalami mobilitas para pasien termasuk keterkaitan masing-masing dengan kelompok kasus lainnya.

"Dari mana dapatnya dan ke mana saja masih kita cari," ujarnya.

2. Satu orang belum diswab

Ilustrasi Swab Test (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

Heroe mengatakan, total ada 21 orang yang menghuni rumah tersebut. Sementara 18 orang telah dinyatakan positif terpapar corona, ada satu orang lagi yang belum sempat menjalani uji swab lantaran selalu pergi-pulang Yogyakarta-Surabaya.

Muncul kemungkinan bahwa sosok inilah yang jadi sumber pengangkut dan penyebar virus, meski belum bisa dipastikan.

"Nah ada satu anaknya itu kerja di Surabaya dan bolak-balik Jogja-Surabaya dan sekarang posisi ada di Surabaya," terang dia.

Baca Juga: Kini Merokok di Kawasan Malioboro Tak Lagi Bebas, Dendanya Jutaan

Berita Terkini Lainnya