TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pemkab Sleman Siap Gelar Rapid Test Serentak di 14 Pasar Tradisional

Bakal digelar 9 Juni mendatang

Personel Satpol PP saat melakukan patroli ke pasar tradisional. Dok: istimewa

Sleman, IDN Times - Untuk memastikan tidak ada penyebaran COVID-19 antara pedagang dan pembeli di pasar tradisional, Pemerintah Kabupaten Sleman bersiap menggelar rapid test secara sampling di 14 pasar tradisional.

Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Sleman, Shavitri Nurmaladewi menjelaskan, tes cepat di 14 pasar tradisional tersebut rencananya akan digelar serentak pada 9 Juni 2020 mendatang.

Baca Juga: Sleman akan Lakukan Rapid Test untuk Pedagang Pasar dan 2.100 Warga  

1. Mulai dari pasar besar hingga pasar desa

Rapid test massal kepada ASN di lingkungan Pemkab Sleman yang sempat berbelanja di Indogrosir pada 19 April-4 Mei 2020. Dok: istimewa

Menurut Shavitri, pelaksanaan rapid test tidak hanya menyasar pasar besar yang ada di Kabupaten Sleman saja, namun juga beberapa pasar desa. Ke-14 pasar tersebut yakni Pasar Prambanan, Condongcatur, Gamping, Godean, Sleman 1, Jangkang, Ngino, Cebongan, Colombo, Stan Maguwo, Tempel, Gentan, Nologaten, serta Rejondani

"Rencana serentak tanggal 9," ungkapnya pada Selasa (2/6).

2. Beberapa pedagang dan pembeli kurang taat

Kepala Dinas Kesehatan Sleman, Joko Hastaryo. IDN Times/Siti Umaiyah

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Joko Hastaryo menjelaskan, pemilihan rapid test di pasar tradisional sendiri lantaran pasar tradisional memiliki kebiasaan dan perilaku yang berbeda dengan yang lain. Yang mana beberapa pedagang maupun pembeli masih ada yang kurang taat protokol COVID-19.

"Kita memetakan mana yang perlu di rapid test, sementara ini sasarannya adalah pasar tradisional. Sedangkan untuk supermarket kita bersurat untuk melakukan tes mandiri. Pasar tradisional kan warganya layak untuk kita sasar," paparnya.

Baca Juga: Pemkot Yogyakarta Bakal 'Kejutkan' Warga dengan Rapid Test

Berita Terkini Lainnya