Kasus DBD di Sleman Mencapai 598 Kasus Terbanyak di Prambanan
Pasien DBD mengalami lonjakan cukup tinggi dibanding 2019
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Sleman tahun ini mengalami lonjakan cukup tinggi. Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinkes Kabupaten Sleman, Dulzaini mengungkapkan hingga hari ini, Selasa (23/6) Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman mencatat terdapat 598 kasus DBD. Dari jumlah tersebut dua di antaranya meninggal dunia.
Baca Juga: Mahasiswa UPN Ajukan 6 Tuntutan, Rektor: Kebijakan UKT Sesuai Aturan
1. Alami kenaikan kasus
Dibandingkan tahun 2019, kasus DBD di Kabupaten Sleman mengalami lonjakan cukup tinggi. Data tahun 2019 terdapat 724 kasus, sedangkan tahun ini masih berada di pertengahan bulan sudah mencapai 598 kasus.
"Ya prediksi satu tahun ada kenaikan kasus. Tahun 2019 sampai Desember 724 kasus, sekarang sampai bulan Juni ada 598 kasus," ungkapnya pada Selasa (22/6).
Baca Juga: 5 Zona di Malioboro Dijaga Jogoboro Pastikan Pengunjung Taati Aturan