TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

[UPDATE] 4 Juli, DIY Tambah 1 Kasus Positif COVID-19 dari Semarang

Sementara, 4 pasien dinyatakan sembuh

Update data pasien COVID-19 di DIY, Sabtu (4/7/2020). Twitter.com/humas_jogja

Yogyakarta, IDN Times - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) kembali melaporkan informasi terkini terkait jumlah pasien COVID-19 pada Sabtu (4/7/2020).

Berdasarkan data yang dihimpun dari dinas kesehatan di kabupaten/kota dan RS rujukan COVID-19 di DIY, terdapat penambahan satu kasus positif dan empat pasien yang sembuh.

Baca Juga: 4 Kecamatan di Sleman Tak Lagi Jadi Zona Merah COVID-19

1. Seorang warga Kulon Progo terkonfirmasi positif COVID-19

Ilustrasi Swab Test (ANTARA FOTO/Umarul Faruq)

Juru bicara  Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Pemda DIY, Berty Murtiningsih menyebutkan bahwa pasien yang terkonfirmasi positif terpapar virus corona bertambah satu kasus. Dengan demikian, jumlah kasus positif COVID-19 di DIY sebanyak 325 orang.

"Kasus tambahan tersebut adalah Kasus 327, laki-laki 36 tahun asal Kulon Progo. Diketahui memiliki riwayat dari Semarang," ujar Berty dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Sabtu.

2. Empat pasien dinyatakan sembuh

Update data pasien COVID-19 di DIY, Sabtu (4/7/2020). Twitter.com/humas_jogja

Selain itu, Berty turut melaporkan penambahan empat pasien yang dinyatakan sembuh dari COVID-19 setelah hasil tes menunjukkan negatif selama dua kali berturut-turut. Keempat pasien tersebut yaitu:

1. Kasus 297, Perempuan, 44 tahun asal Sleman
2. Kasus 300, laki-laki, 40 tahun warga Bantul
3. Kasus 303, laki-laki, 48 tahun warga Sleman
4. Kasus 304, laki-laki, 32 tahun warga Sleman

"Jumlah kasus sembuh menjadi 275 kasus," terangnya.

3. Jumlah kasus positif yang dirawat 42 orang

Update sebaran pasien COVID-19 di DIY, Sabtu (4/7/2020). Twitter.com/humas_jogja

Melansir akun Twitter Humas Pemda DIY, jumlah pasien positif COVID-19 yang masih dirawat per hari ini sebanyak 42 orang. Pasien tersebut tersebar di 5 kabupaten kota di wilayah DIY, dengan jumlah terbanyak di Sleman yaitu 16 orang, Bantul 14 orang, Gunungkidul 5 orang, serta Kota Yogyakarta dan Kulon Progo masing-masing 3 orang. Sementara, 1 orang sisanya berasal dari luar DIY. 

Baca Juga: Mau Beroperasi, Ponpes di Sleman Wajib Kantongi Surat Aman COVID-19

Berita Terkini Lainnya