Nyaman Belanja Online, 4 Cara ini Bisa Hindarkan Kejahatan Siber
Online pakai wifi publik rentan diretas
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Yogyakarta, IDN Times-Belanja online sudah menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat Indonesia. Berbelanja melalui aplikasi toko daring, tidak hanya hemat waktu dan praktis.
Akan tetapi, budaya belanja online ini, ternyata memicu maraknya kejahatan siber. Eset Indonesia penyedia produk software anti virus, belum lama ini melakukan serangkaian survei. IT Security Consultant PT Prosperita - Eset Indonesia, Yudhi Kukuh mengatakan risiko belanja online yang berpotensi memicu kejahatan siber seperti penipuan online yang berimbas pada akun finansial pengguna dan informasi pribadi yang disalahgunakan.
"Kasus ini makin sering terjadi di musim liburan seperti Idul fitri, Natal dan Tahun Baru. Apalagi untuk bisa berbelanja secara online, pengguna tak jarang menggunakan layanan wifi gratis yang diakses lewat ponsel pintar mereka," ujar Yudhi.
Lalu apa yang bisa kita lakukan supaya informasi pribadi tidak mudah bocor saat menggunakan layanan hotspot gratis di tempat umum. Berikut tips yang bisa kamu lakukan untuk tetap bisa berselancar dan berbelanja online dengan aman.
Baca Juga: Catat, Ini 5 Film Korea yang Bakal Dirilis pada Bulan Juli 2019
1. Lakukan transaksi pada jaringan aman
Saat berbelanja online, hindari penyimpanan informasi pembayaran di portal pengecer. Hal itu dilakukan untuk mencegah kemungkinan hilangnya data melalui pelanggaran data.
Pastikan juga saat bertransaksi, jaringan yang kamu gunakan bukan jaringan publik. Selain itu, tidak ada salahnya untuk memastikan situs web atau portal belanja online yang resmi.
Baca Juga: 4 Fakta X-Men: Dark Phoenix, Film Penutup yang Gagal Memberi Kesan
Baca Juga: 26 Tahun Usia Pernikahan Pasangan Gen Halilintar Tetap Mesra