Bandara Adisutjipto Gelar Latihan Penanggulangan Keadaan Darurat
Angkasa Pura I uji kesiapan personel hadapi keadaan darurat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times-Bandara Internasional Adisutjipto menggelar simulasi Latihan Penanggulangan Keadaan Darurat (PKD) pada Rabu (26/6).
Dalam simulasi digambarkan sebuah pesawat yang terbang dari Kuala Lumpur ke Yogyakarta, tergelincir dan keluar dari landasan pacu. Tim evakuasi gabungan sibuk berlarian mencoba menolong penumpang yang masih terjebak di dalam pesawat.
Dilaporkan sebanyak 15 orang penumpang meninggal dunia, 23 penumpang luka berat, 31 orang luka sedang dan 23 orang luka ringan.
Baca Juga: Dilarang Naikkan Penumpang, Pengemudi Taksi Daring Demo di Bandara YIA
1. Latihan untuk menguji kesiapan stakeholder bandara menghadapi keadaan darurat
Direktur Operasi PT Angkasa Pura I, Wendo Asrul Rose mengatakan simulasi diadakan untuk semakin meningkatkan keselamatan dan keamanan penerbangan di Bandara Internasional Adisutjipto Yogyakarta. “Kegiatan ini dilaksanakan untuk melatih dan menguji kemampuan personel ketika terjadi keadaan darurat di bandara,” ujar Wendo.
Dalam kegiatan ini, fungsi koordinasi, komunikasi, komando, serta sinkronisasi antarunit dan instansi dilatih dan diuji. Wendo menambahkan kegiatan tersebut sesuai dengan Dokumen Penanggulangan Keadaan Darurat Bandar Udara (Airport Emergency Plan), Dokumen Program Keamanan Bandar Udara (Airport Security Programme), serta Standard Operating Procedure (SOP) yang berlaku di bandara.
“Bukan hanya melatih kesiapan para personel, tetapi juga turut menguji kehandalan fasilitas yang dimiliki oleh Angkasa Pura I, terutama dalam hal ini di Bandara Internasional Adisutjipto,” jelas Wendo.