Survei Dishub, Jalan Gejayan Paling Padat di Kota Yogyakarta
Dinas Perhubungan lakukan survei di 110 ruas jalan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Yogyakarta, IDN Times - Survei dan kajian pemutakhiran kinerja lalu lintas yang dilakukan Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta pada 2022 menunjukkan Jalan Gejayan menjadi ruas jalan terpadat.
Sekretaris Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta, Golkari Made Yulianto, menjelaskan survei dan kajian dilakukan di 110 ruas jalan di Kota Yogyakarta. “Derajat kejenuhan atau VC ratio (volume capacity ratio) di Jalan Gejayan menjadi yang tertinggi yaitu mencapai 1,23," kata Golkari Made Yulianto, Rabu (25/1/2023).
Golkari menjelaskan tingginya derajat kejenuhan di ruas jalan tersebut bisa disebabkan berbagai faktor di antaranya jalan tidak terlalu lebar, jalan digunakan dua arah, ditambah banyaknya hambatan di samping jalan karena ada kegiatan parkir dan pasar tradisional, serta volume kendaraan yang melintas cukup tinggi.
Dengan derajat kejenuhan 1,23, lanjut Golkari, secara teori bisa dikatakan ruas jalan tersebut sudah macet. "Derajat kejenuhan lebih dari 1, bisa dikatakan jalan sudah macet, sudah sangat padat. Tetapi, pada kenyataannya memang masih ada waktu-waktu tertentu dengan tingkat kepadatan yang lebih rendah," katanya dikutip Antara.
1. Hasil kajian dijadikan untuk peningkatan kinerja
Menurut Golkari, hasil kajian tersebut akan dijadikan dasar bagi Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta untuk melakukan berbagai program guna meningkatkan kinerja lalu lintas.
"Tentunya, kami akan lihat faktor penyebab kepadatan di jalan tersebut. Misalnya karena volume kendaraan tinggi maka bisa diambil kebijakan untuk tidak mengalirkan semua kendaraan melintasi jalan tersebut," ujarnya.
Golkari menambahkan jika kepadatan disebabkan durasi lampu lalu lintas, akan dilakukan pengaturan lampu lalu lintas sehingga arus kendaraan semakin lancar. "Jika penyebabnya pelanggaran parkir, akan dilakukan penertiban yang lebih intensif. Kami akan lihat penyebab kepadatan tersebut," katanya.
Baca Juga: 6 Fakta Jalan Gejayan Jogja, Pusat Demo dan Klaster Distro
Baca Juga: 5 Kafe Hits di Gejayan Jogja, Asyik Buat Nongkrong dan Kerja
Baca Juga: 7 Jajanan Kaki Lima Kotabaru Mulai dari Pukis Sampai Siomai, Enaknya!