TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Angka Kemiskinan Absolut Di Kabupaten Bantul Tembus 10 Ribu Jiwa

Pemberdayaan tak cocok untuk kurangi kemiskinan absolut

Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih.IDN Times/Daruwaskita

Bantul, IDN Times - Angka kemiskinan di Kabupaten Bantul mencapai 13 persen dari jumlah penduduk di Bumi Projotamansari ini. Sedangkan angka kemiskinan absolut atau orang miskin karena lansia dari keluarga tidak mampu, tidak punya aset atupun keluarga jumlahnya mencapai 10 ribu jiwa.

Baca Juga: Bom Sisa Perang Sebabkan Gudang Mako Brimob Meledak 

1. Penanganan kemiskinan absolut tidak bisa dengan pemberdayaan‎

IDN Times/Daruwaskita

Wakil Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengatakan dari data terakhir penduduk yang miskin tersebar di sejumlah kecamatan yaitu Jetis, Sewon, Imogiri dan Kecamatan Dlingo. Untuk menangani warga miskin itu tidak bisa dilakukan dengan pemberdayaan.

"Penanganan kemiskinan absolut tidak bisa dilakukan dengan pemberdayaan tidak bisa dengan cara pemberdayaan karena anggaran akan besar dan tidak akan efektif. Jangan tanya pemberdayaan untuk kemiskinan absolut karena akan boros anggaran dan tidak ada dampaknya," katanya, Sabtu (14/9).

2. Penanganan kemiskinan absolut harus disesuaikan dengan kondisi warga‎

IDN Times/Daruwaskita


Abdul Halim menambahkan pemberdayaan kepada warga yang mengalami kemiskinan absolut harus dilakukan dengan asesment terlebih dahulu. Tujuannya,  agar program yang digulirkan sesuai kebutuhan masing-masing.

"Jadi misalnya dibantu program untuk berjualan makanan tetapi bisanya hanya memelihara kambing maka akan salah sasaran programnya," ujarnya.

Baca Juga: Warga Lari Tunggang Langgang Dengar Suara Ledakan dari Mako Brimob

Berita Terkini Lainnya