Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
2 Ekor Sapi di Gunungkidul Mati Terpapar Lumpy Skin Disease

Ilustrasi penyakit lumpy skin disease pada sapi. (bbvetwates.ditjenpkh.pertanian.go.id)
Gunungkidul, IDN Times - Ratusan ternak sapi di Kabupaten Gunungkidul terpapar lumpy skin disease (LSD). Dari jumlah tersebut, ada dua ekor yang mati.
"Masih ada 147 ekor sapi yang terpapar LSD, dua di antaranya mati," kata Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Gunungkidul, Wibawanti Wulandari, Kamis (23/2/2023).
1. Ada enam kapanewon yang ternak sapinya bebas LSD
ilustrasi peternakan sapi (IDN Times/Rangga Erfizal)
Menurut Wibawanti, dari 18 kapanewon di Gunungkidul sebanyak 6 kapanewon tidak memiliki kasus LSD. Keenam kapanewon tersebut yaitu Kapanewon Playen, Paliyan, Saptosari, Tanjungsari, Tepus dan Girisubo.
"Tapi memang hampir di seluruh kapanewon ada kasus LSD," ungkapnya.
2. Pemantauan hewan terpapar LSD di pasar hewan
Editorial Team
EditorHironymus Daruwaskita
Follow Us