Sempat Anjlok, Harga Telur di Sleman Berangsur Normal
Ilustrasi pedagang telur. (ANTARA FOTO/Rahmad)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Harga telur ayam broiler di Sleman mulai merangkak menuju harga normal setelah sebelumnya sempat anjlok.
Kepala Bidang Perdagangan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Sleman, Nia Astuti, menjelaskan anjloknya harga telur ayam broiler di Sleman sendiri sudah terjadi sejak akhir September 2021 lalu.
Baca Juga: 2 Klaster COVID-19 Menyerang Sleman, Mayoritas Kasus Tanpa Gejala
1. Sebelumnya anjlok hingga ke harga Rp17 ribu
IDN Times/Helmi ShemiNia mengungkapkan, normalnya harga telur ayam broiler di Sleman sendiri berkisar antara Rp22 ribu–Rp23 ribu. Namun, pada akhir September lalu, harga anjlok di angka Rp17 ribu–Rp20 ribu.
"Akhir September mulai ada penurunan. Fluktuatif di harga Rp17 ribu–Rp20 ribu," ungkapnya pada Senin (15/11/2021).
2. Mulai merangkak normal di awal November
Ilustrasi telur ayam. ANTARA FOTO/Yulius Satria WijayaMenurut Nia, selanjutnya harga telur ini mulai merangkak normal di awal November, sekitar satu minggu yang lalu. Saat ini pun, harga sudah terbilang normal.
"Harga standar rata-rata di angka Rp22 ribu–Rp23 ribu. Kalaupun sekarang naik sedikit (Rp23.500) karena permintaan mulai naik karena mulai banyak hajatan," terangnya.
3. Mayoritas suplai telur berasal dari peternak lokal Sleman
Ilustrasi Pengiriman Telur Ayam. (IDN Times/Sunariyah)Nia mengatakan, mayoritas supply telur ayam broiler di Kabupaten Sleman berasal dari lokal Kabupaten Sleman sendiri. Selain itu, Sleman juga mendapatkan supply dari Boyolali. Nia pun memastikan, meskipun saat ini hajatan sudah mulai banyak, stok telur ayam di Sleman aman.
"Saat ini insyaallah aman. Banyak peternak telur ayam ras yang tersebar di Sleman," paparnya.
Baca Juga: 33 Lurah Terpilih di Sleman Langsung Dapat PR 100 Hari Kerja
