Yogyakarta, IDN Times - Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta kembali mempersembahkan Jogja Cross Culture (JCC) di jantung Kota Yogyakarta, tepatnya di Jalan Malioboro, Sabtu (20/5/2023) pukul 19.30 WIB. JCC kali ini mengusung tema "Tatag, Teteg, Tutug" yang akan disajikan dalam ansambel perkusi hasil kolaborasi para seniman perkusi, sound artist, lighting performance, bersama 14 kemantren.
Tema tersebut diangkat sebagai upaya reproduksi dalam merayakan keragaman. Tidak hanya perayaan kolektif, perhelatan ini diharapkan dapat menciptakan ruang kontemplasi untuk membentuk mentalitas diri yang kuat (tatag), membentuk ketahanan dan konsisten (teteg), juga tuntas dalam melaksanakan tanggung jawab (tutug).
"Nilai-nilai itu membawa kita pada tekad dalam mengenali keanekaragaman ekosistem secara lebih luas diantaranya relasi manusia, kebudayaan, dan kosmologinya. Temuan istilah tatag, teteg, tutug dengan perkusi itu juga bersumber dari istilah masyarakat Jawa ketika mendengar sumber bunyi dari benda-benda sekitar," kata Kepala Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kota Yogyakarta, Yetti Martanti, Selasa (16/5/2023).