PSS Sleman Lawan Persik Kediri, Ini Rekam Jejak Pertemuan Kedua Klub

- PSS Sleman unggul tipis dalam rekor pertemuan dengan Persik Kediri, menang 2 kali dari 5 pertemuan terakhir.
- Pelatih PSS, Wagner Lopes, tidak meremehkan lawan meski unggul hasil pertemuan. Mereka tetap fokus mencari hasil maksimal.
- Sanksi pengurangan 3 poin oleh Komdis PSSI tidak mengganggu fokus tim. Lopes meminta skuadnya untuk fokus ke depan dan mencari hasil terbaik.
Sleman, IDN Times - PSS Sleman menjamu Persik Kediri di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, dalam lanjutan Liga 1 2024/2025, Senin (19/8/2024) pukul 15.30 WIB. Skuad Super Elang Jawa sebagai tuan rumah unggul tipis dalam rekor pertemuan kedua tim di lima laga terakhir.
1. PSS menang dua kali, Persik sekali

Berdasarkan catatan head to head, PSS menang dua kali dalam lima laga terakhir melawan Persik. Sementara skuad Macan Putih cuma menang sekali dan sisanya imbang. Berikut hasil pertemuan kedua tim dalam lima laga terakhir:
- Tanggal 24 April 2024, Persik Kediri 4-4 PSS Sleman
- Tanggal 21 Oktober 2023, PSS Sleman 2-2 Persik Kediri
- Tanggal 9 Februari 2023, PSS Sleman 2-1 Persik Kediri
- Tanggal 23 Agustus 2022, Persik Kediri 0-2 PSS Sleman
- Tanggal 2 Februari 2022, PSS Sleman 2-3 Persik Kediri
2. Laga sulit, tapi tekad raih hasil maksimal

Unggul hasil pertemuan tak lantas membuat Pelatih PSS, Wagner Lopes jemawa. Hasil imbang pada dua laga terakhir menurutnya membuktikan pertandingan tak akan berjalan mudah.
"Saya pikir itu pertandingan akan sulit juga buat kita, tidak mungkin ada pertandingan yang mudah di liga ini. Kita respect dengan lawannya, tapi kita mau dapat hasil maksimal," kata Lopes di Stadion Manahan, Minggu (18/8/2024) malam.
3. Fokus, fokus dan fokus!

Terlepas dari evaluasi yang telah dilakukan tim pelatih dan skuad PSS pascakekalahan kontra Persebaya di laga perdana, Lopes juga meminta anak asuhnya untuk konsentrasi dan tak terganggu dengan sanksi Komdis PSSI berupa pengurangan 3 poin.
Sanksi ini dijatuhkan atas kasus match fixing atau pengaturan skor pada Liga 2 Indonesia 2018 yang melibatkan PSS Sleman Vs Madura FC. Sejumlah pihak PSS Sleman dinyatakan bersalah dan terbukti terjadi tindak pengaturan skor.
Keputusan tersebut ditetapkan oleh PN Sleman pada 25 April 2024 lalu. Sementara, Komdis PSSI sudah menggelar sidang pelanggaran kasus dan merilis surat keputusan dengan nomor 001/SK/KD-PSSI/VII/2024.
Atas adanya keputusan ini, Lopes ingin skuadnya tetap berpikiran positif dan tak memikirkan masa lalu. Dia meminta Abduh Lestaluhu cs fokus menatap ke depan, pada pertandingan yang menanti.
"Kita harus fokus di pertandingan berikutnya, fokus 100 persen di pertandingan. Kita cari hasil maksimal, kita fokus di pertandingan, apa yang terjadi di masa lalu sudah lewat, sekarang kita harus fokus di pertandingan. Kita bisa jadi lebih baik di pertandingan ini, namun kita harus pikir positif," tegasnya.