Huistra Beber Alasan Top Scorer PSS Tak Pernah Tampil Starter Lagi

- Pelatih PSS, Pieter Huistra tidak memasukkan Gustavo Tocantins sebagai starter dalam 5 laga terakhir Liga 1 2024/2025.
- Tocantins belum mencetak gol di bawah kepelatihan Huistra dan lebih sering masuk sebagai pemain pengganti.
- Huistra mencari keseimbangan antara lini depan dan bertahan dalam skuadnya serta melihat sisi positif dari waktu istirahat Tocantins untuk persiapan pertandingan krusial.
Sleman, IDN Times - Pelatih PSS, Pieter Huistra buka suara soal keputusan dirinya yang tak pernah menyertakan penyerangnya, Gustavo Tocantins dalam sebelas pertama atau sebagai starter pada beberapa laga terakhir Liga 1 2024/2025.
Tocantins sendiri adalah salah satu juru gedor andalan Laskar Sembada. Ia saat ini tercatat sebagai top scorer tim dengan raihan 11 gol di sepanjang kompetisi musim ini.
1. Tak pernah jadi starter sejak Maret
Tocantins tak pernah masuk sebelas pertama lagi sejak laga PSS kontra Persis Solo Maret 2025 lalu dan lebih sering masuk sebagai pemain pengganti.
Di bawah kepelatihan Huistra, pemain asal Brasil itu juga belum mencetak gol sama sekali. Pertandingan terakhir ia menceploskan si kulit bundar ke gawang lawan adalah kala PSS bertandang ke markas Arema FC, Februari 2025 lalu.
Pertandingan itu juga jadi yang terakhir buat Mazola Junior melatih PSS sebelum manajemen mengikat kontrak Huistra.
2. Cari skuad yang seimbang
Huistra pun menyebut dirinya tengah memformulasikan strategi bermain PSS dengan amunisi tersedia. Dia butuh keseimbangan, antara lini depan dan bertahan dalam skuadnya.
"Ya, saya selalu mencoba memainkan tim terbaik, saya mencari keseimbangan, pertahanan dan serangan," kata Huistra.
Dia mengakui seringkali dihadapkan pada situasi tim tak memiliki komposisi pemain yang cukup alias cekak.
"Kami punya beberapa striker yang sangat bagus, tapi ya kurang lebih di saat bersamaan, kita tidak punya banyak pilihan buat lini tengah, buat lini pertahanan. Jadi bagi saya penting untuk mencari keseimbangan antara lini serang dan pertahanan, jadi itulah mengapa saya kadang pilih pemain A, kadang pemain B," bebernya.
3. Punya lebih banyak waktu buat rehat
Kendati demikian, Huistra melihat sisi positifnya, di mana Tocantins punya lebih banyak waktu buat rehat dan menjaga kebugarannya untuk menyambut laga-laga krusial PSS.
Salah satunya adalah pertandingan melawan PSM Makassar di Stadion Maguwoharjo, Sabtu (3/5/2025) malam ini.
"Hal bagusnya, Tocantins punya waktu untuk rehat, jd saya pikir dia lebih segar dan siap untuk bermain," imbuh Huistra.