Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Pemda DIY Majukan Pemberian Bonus Atlet PON XXI dan Peparnas XVII

Para atlet putri berlaga dalam nomor lomba lari 200 meter di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh - Sumatra Utara, Jumat (13/9/20240. (PB PON Sumut/Hendra 'Broetal' Syamhari)
Intinya sih...
  • Pemda DIY memberikan bonus total Rp33,5 miliar untuk atlet berprestasi di PON XXI Aceh-Sumut 2025 dan Peparnas XVII Solo 2024.
  • Bonus diberikan sebelum Idulfitri 2025 sebagai bentuk apresiasi atas prestasi atlet, dengan rincian anggaran berasal dari DAU Bidang Pendidikan dan APBD.
  • Atlet peraih medali emas akan menerima bonus Rp200 juta, pelatih mendapatkan bonus hingga Rp60 juta, sementara atlet tanpa medali tetap mendapat penghargaan.

Yogyakarta, IDN Times - Pemda DIY memberikan penghargaan untuk atlet berprestasi pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2025 dan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII Solo 2024. Awalnya bonus akan diberikan pada Juni 2025 ini, tetapi kemudian dimajukan menjadi Selasa (25/3/2025).

Keputusan memajukan penyerahan bonus atlet ini diambil oleh Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X. Nantinya Anugerah Prestasi ini akan disampaikan langsung oleh Sri Sultan, di Bangsal Kepatihan, Yogyakarta.

Menurut Ketua Umum KONI DIY Terpilih Masa Bakti 2025-2029, KGPAA Paku Alam X, keputusan diambil, agar bonus bisa diterima para atlet berprestasi, sebelum perayaan Idulfitri 2025. 

“Mereka ini kan telah berjuang untuk memberikan yang terbaik untuk DIY. Tidak ringan perjuangan mereka kemarin, tapi mereka berhasil mempersembahkan prestasi yang luar biasa. Jadi ini bentuk apesiasi kita untuk mereka,” kata Paku Alam.

Dalam PON XXI Aceh-Sumut, DIY menyabet total 117 medali yang terdiri dari 29 medali emas, 35 medali perak dan 53 medali perunggu. Kontingen juga berhasil finis di peringkat 9 dari 30 provinsi. Sedangkan pada Peparnas XVII Solo 2024 lalu, Kontingen DIY berhasil mempersembahkan 21 medali emas, 26 medali perak dan 31 medali perunggu. Kedudukan yang diperoleh pun sama, yaitu di peringkat delapan.

1. Bonus dari DAU dan APBD

Seremoni penutupan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 di Stadion Utama Sumut, Jumat (20/9/2024) malam. (IDN Times/Arifin Al Alamudi)

Pelaksana Tugas (PlT) Kepala Badan Pemuda dan Olahraga (BPO) DIY, Sugeng Wahyudi, membenarkan penyampaian bonus atlet dimajukan. Pemberian bonus ini dijadwalkan maju sebelum perayaan Idulfitri, sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan prestasi yang telah diraih oleh para atlet.
Awalnya, rencana pemberian bonus ini dijadwalkan pada bulan Juni, namun setelah mempertimbangkan momen Idulfitri, pemerintah memutuskan untuk memajukan jadwal tersebut.

"Kami ingin momen penghargaan ini lebih berkesan dan bermakna, sehingga kami memilih untuk melaksanakannya sebelum Hari Raya," ungkap Sugeng.

Sugeng menambahkan total anggaran yang disiapkan untuk pemberian bonus kepada kontingen PON dan Peparnas mencapai Rp 33,5 miliar. Jumlah ini berasal dari dana Dana Alokasi Umum (DAU) Bidang Pendidikan sebesar Rp 25,7 miliar dan dana APBD sebesar Rp 8,1 miliar.

“Bonus ini akan dibagikan kepada dua kontingen, yaitu kontingen PON XXI Aceh-Sumatera Utara yang terdiri dari 719 atlet, dan kontingen Peparnas Sulawesi Tengah yang melibatkan 239 atlet,” jelas Sugeng.

2. Bonus berdasarkan kategori medali

Ilustrasi medali (pexels.com/Nataliya Vaitkevich)

Pemberian bonus akan dilakukan berdasarkan kategori medali yang diperoleh. Atlet peraih medali emas perorangan akan menerima bonus sebesar Rp200 juta, peraih medali perak mendapatkan Rp100 juta, dan medali perunggu sebesar Rp 50 juta. Pelatih juga akan mendapatkan penghargaan dengan bonus Rp60 juta untuk pelatih yang anak asuhnya meraih medali emas perseorangan, bonus Rp 40 juta untuk yang meraih medali perak, dan Rp30 juta untuk peraih medali perunggu.

“Selain itu, atlet yang tidak meraih medali tetap akan mendapatkan penghargaan sebesar Rp 3 juta, sementara pelatih mereka akan menerima Rp 2 juta,” ungkap Sugeng.

 

3. Atlet sambut antusias pemberian penghargaan

Sejumlah pemain voli PON XXI Aceh-Sumut melewati jalan berlumpur di GOR Bola Voli Indoor Sumut Sport Center, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Selasa (10/9/2024). (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)

Haidar Nauca Zhafran, atlet panahan DIY peraih tiga medali emas PON XXI Aceh-Sumut 2024 nomor individual standarbow putra, total beregu nasional putra, dan beregu standarbow putra, mengaku termotivasi untuk meraih prestasi yang lebih baik lagi di ajang PON berikutnya.

Nauca bercita-cita masuk Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) dan mengharumkan nama Indonesia sekaligus DIY di level internasional.

"Alhamdulillah penghargaan PON bisa cair sebelum Lebaran, terima kasih untuk Pemda DIY. Harapan saya bonus bisa lebih besar nominalnya karena ingin umroh sekeluarga dan pajaknya tidak terlalu tinggi. Ini penghargaan dari PON pertama bagi saya. Rencananya untuk sodakoh, menabung, juga upgrade alat yang lebih bagus," kata Nauca.

Berikut perolehan lengkap medali kontingen DIY di PON 2024:

  • Hapkido: 7 emas, 3 perunggu
  • Panahan: 6 emas, 1 perak, 3 perunggu
  • Drumband: 2 emas, 5 perak, 4 perunggu.
  • Dancesport: 2 emas, 5 perak, 2 perunggu
  • Balap Sepeda: 2 emas, 2 perak, 1 perunggu
  • Binaraga: 2 emas, 1 perak, 1 perunggu
  • Taekwondo: 1 emas, 2 perak, 3 perunggu.
  • Arung Jeram: 1 emas, 1 perak
  • Equestrian: 1 emas, 1 perak
  • Barongsai: 1 emas
  • Menembak: 1 emas
  • Catur: 1 emas
  • Basket 3x3: 1 emas
  • Sepatu Roda: 4 perak, 4 perunggu
  • Wushu: 2 perak, 1 perunggu
  • Aeromodeling: 1 perak, 1 perunggu
  • Terjun Payung: 1 perak, 4 perunggu
  • Panjat Tebing: 1 perak, 4 perunggu
  • Judo: 1 perak, 2 perunggu.
  • Soft Tenis: 1 perak, 2 perunggu
  • Atletik: 1 perak, 2 perunggu
  • Rugby: 1 perak, 1 perunggu
  • Tarung derajat: 1 perak
  • Senam: 2 perunggu
  • Tenis Lapangan: 2 perunggu
  • Terbang Layang: 2 perunggu
  • Jujitsu: 2 perunggu
  • Berkuda Pacu: 1 perunggu
  • Korfball: 1 perunggu
  • Pencak silat: 1 perunggu
  • Billiard: 1 perunggu
  • Petanque: 1 perunggu
  • Sambo: 1 perak
  • Kick Boxing: 1 perunggu
  • Bulutangkis: 1 perunggu
  • Voli Pasir: 1 perunggu
  • Gateball: 1 perunggu
  • Balap Motor: 1 perunggu
  • Kempo: 1 perunggu

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Febriana Sintasari
EditorFebriana Sintasari
Follow Us