Pemda DIY dan Pemkab Sleman Tanggung Biaya Pengobatan Korban Demo

- Pemda DIY dan Pemkab Sleman bertanggung jawab atas biaya pengobatan korban demo
- Kunjungan pejabat ke RSUP Dr Sardjito untuk menyampaikan dukungan dan menjamin penanganan biaya kesehatan
- Korban aksi demo diharapkan fokus pada proses penyembuhan agar segera pulang untuk bertemu keluarga
Sleman, IDN Times - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta dan Pemerintah Kabupaten Sleman berjanji menanggung biaya pengobatan korban demo. Hal ini disampaikan Pj. Sekretaris Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta (Sekda DIY), Aria Nugrahadi saat menjenguk korban aksi demo yang terjadi di Mapolda DIY. Saat ini lima orang masih dirawat di RSUP Dr Sardjito.
Ditemui usai melihat kondisi para korban, Aria mengatakan kunjungan ini merupakan wujud kepedulian Pemda DIY terhadap korban aksi demonstrasi. "Kami ingin melihat secara langsung kondisi mereka yang dirawat. Alhamdulillah semua dalam kondisi pemulihan," kata Aria, Selasa (2/9/2025).
1. Sudah bertemu dengan korban dan keluarga di RS

Aria mengungkapkan, dengan datang ke RSUP Dr Sardjito, bisa berinteraksi dengan para korban dan keluarga. Kunjungan ini sekaligus untuk menyampaikan dukungan dari Pemda DIY.
Kepala Dinas PMK2PS DIY, KPH Yudanegara menyampaikan, Pemda DIY bersama Pemkab Sleman sepakat untuk menanggung biaya kesehatan para korban. "Kami sudah komunikasi dengan Bapak Bupati (Sleman) agar mereka (para korban aksi) tidak usah memikirkan biaya. Nanti kita dari Pemda DIY dan Pemkab Sleman yang handle," ungkapnya.
2. Diharap fokus penyembuhan

KPH Yudanegara meminta korban aksi dapat fokus pada proses penyembuhan, sehingga bisa segera berkumpul dengan keluarga. "Yang penting saudara-saudara kita yang dirawat sekarang ini, pikirkan sembuh saja agar segera pulang untuk bertemu dengan keluarga," tuturnya.
3. Sejumlah pejabat ikut menjenguk

Sejumlah pejabat juga ikut menjenguk, di antarany Kepala BPKA DIY, Wiyos Santoso; Kepala Bapperida DIY, Ni Made Dwipanti Indrayanti; Kepala Dinas Kesehatan DIY, Pembajun Setyaningastutie; serta Kepala Dispertaru DIY, Adi Bayu Kristanto. Kunjungan ini berbarengan dengan Bupati Sleman, Harda Kiswaya yang ingin mengetahui kondisi para korban.