Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Panen Bawang dan Cabai Merah Picu Deflasi di DI Yogyakarta

Sejumlah buruh mengangkut bawang merah ke atas truk di Pelabuhan Paotere Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (20/6/2019). (ANTARA FOTO/Arnas Padda)

Yogyakarta, IDN Times - Peningkatan pasokan komoditas bawang merah dan cabai merah memicu terjadinya deflasi di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Agustus 2022 sebesar 0,12 persen (mtm). Deflasi itu terjadi setelah 10 bulan berturut-turut DIY mengalami inflasi, di mana pada Juli 2022 inflasi tercatat 0,47 persen (mtm).

"Deflasi terjadi terutama akibat dari meningkatnya pasokan hortikultura khususnya bawang merah dan cabai merah seiring terjadinya musim panen di bulan Agustus," ujar Kepala Kantor Perwakilan BI DIY Budiharto Setyawan melalui keterangan tertulis, Kamis (1/9/2022). 

 

1. Daging ayam dan minyak goreng juga penyebab deflasi

Ilustrasi daging ayam segar (unsplash.com/jksloan)

Selain harga komoditas cabai dan bawang merah yang menurun, deflasi di DIY juga didorong penurunan harga komoditas pangan lainnya seperti daging ayam ras dan minyak goreng.

Dengan perkembangan itu, secara tahunan, Inflasi DIY 2022 berada pada level 5,52 persen (yoy) dan secara akumulatif Januari-Juli sebesar 4,24 persen (ytd).

 

2. Inflasi di bulan Agustus disebabkan transaksi pembayaran sekolah

Ilustrasi Pendidikan (IDN Times/Arief Rahmat)

Budiharto melanjutkan, inflasi inti Agustus 2022 tercatat stabil 0,22 persen (mtm) karena kenaikan tarif pendidikan pada masa tahun ajaran baru.

"Tekanan inflasi berasal dari kenaikan tarif angkutan udara dan biaya pendidikan. Untuk tarif angkutan udara, berbeda dari siklusnya, pada awal triwulan III angkutan udara mengalami inflasi," ujarnya.

 

3. Konser dan pertandingan bola sebabkan inflasi angkutan darat

Timnas Indonesia menjuarai Piala AFF U-16 2022 (twitter.com?PSSI)

Inflasi angkutan udara selain sebagai dampak dari peningkatan komponen biaya fuel surcharge cost, juga disebabkan tingginya permintaan angkutan udara seiring dengan pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM).

"Pelaksanaan pembelajaran tatap muka mendorong kembalinya mahasiswa dari luar Yoyagyakarta dan maraknya event MICE di DIY selama bulan Agustus serta event lainnya seperti Konser Dewa-19, AFF-U16, Jogja Mandiri Marathon, dan lainnya," ujar Budiharto.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Febriana Sintasari
EditorFebriana Sintasari
Follow Us