Jumlah Positif COVID-19 Naik 22 Kasus, 20 di Antaranya dari Sleman
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kota Yogyakarta, IDN Times - Gugus Tugas Penanggulangan COVID-19 Pemda DIY menginformasikan penambahan jumlah pasien sembuh dari COVID-19 pada Kamis (24/9/2020) sebanyak 18 orang.
"Jumlah kesembuhan bertambah sebanyak 18orang, sehingga total menjadi 1.652 kasus," kata Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan COVID-19, Berty Murtiningsih melalui keterangan resminya, Kamis (24/9/2020).
Berdasarkan domisili jumlah pasien sembuh terbanyak berasal dari Sleman dengan jumlah 13 orang, tiga orang dari Kabupaten Bantul, satu orang asal Kota Yogyakarta dan satu orang Kabupaten Kulon Progo.
1. Bertambah 22 kasus positif
Berty juga melaporkan sebanyak 22 tambahan pasien terkonfirmasi positif, sehingga jumlah kasus positif COVID-19 di DIY bertambah menjadi 2.397 kasus.
Menurut Berty, tambahan kasus ini dari hasil pemeriksaan laboratorium di DIY terhadap 715 sampel spesimen dari 646 orang.
Baca Juga: Waduh, 6 Kecamatan di Sleman Menjadi Zona Merah
2. 20 tambahan kasus positif dari Sleman
Berdasarkan wilayah domisili, penambahan terdiri atas dua kasus asal Kota Yogyakarta, serta 20 kasus asal Kabupaten Sleman.
Mengacu kepada riwayat kasusnya, sebanyak 12 kasus hasil tracing kontak kasus, tiga kasus pelaku perjalanan, tujuh kasus masih dalam penelusuran.
3. Tiga orang meninggal dunia
Hari ini kembali terjadi pasien positif meninggal dunia sebanyak tiga kasus. Kasus 1.821 perempuan berusia 67 tahun asal Sleman nenpunyai komorbid diabetes melitus. Kasus 1.990, laki laki berusia 67 tahun asal Bantul mempunyai komorbid hipertensi, dan kasus 2.402, laki laki berusia 61 tahun asal Sleman dengan komorbid jantung dan diabetes melitus.
4. Data rumah sakit rujukan
Berdasarkan data dari rumah sakit rujukan, jumlah total suspek COVID-19 hingga hari ini Kamis (24/9/2020) tercatat 12.494 orang. Dari jumlah suspek tersebut, 2.397 orang terkonfirmasi positif, 1.652 orang di antaranya sembuh dan 64 orang meninggal.
Baca Juga: Guru Besar UGM Prediksi Akhir Pandemik COVID-19 Masih Tahun Depan