Yogyakarta, IDN Times - Tingginya animo masyarakat menikmati satu hari Malioboro tanpa kendaraan diluar dugaan.
Kepala Dinas Perhubungan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sigit Sapta Raharja mengatakan, konsep awal sepanjang jalan aspal Malioboro hingga titik nol kilometer seharusnya tidak diperuntukkan bagi pejalan kaki, namun justru dipenuhi warga.
"Malioboro yang aspal itu kan hanya untuk kendaraan non motor. Mungkin mereka (pengunjung) itu mau melihat kaya apa sih (semi-pedestrian) Malioboro," katanya saat dihubungi, Rabu (19/6).