Pengusaha Kuliner Seafood Pantai Depok Jamin Tak Akan Nuthuk Wisatawan

Bantul, IDN Times - Ketua Koperasi Wisata Mina Bahari 45 Pantai Depok, Sutarlan memastikan tidak ada oknum pedagang atau pemilik rumah makan seafood yang menaikkan harga tidak wajar atau nuthuk tarif bagi wisatawan.
Namun Sutarlan mengatakan wisatawan diminta tidak kaget jika harga semua jenis ikan mengalami kenaikan dibandingkan hari biasanya.
1. Paguyuban pemilik rumah makan seafood jamin tak akan nuthuk wisatawan

Sutarlan menegaskan pihak paguyuban pengusaha rumah makan seafood di Pantai Depok siap memberikan sanksi tegas jika ada anggotanya yang memberikan harga berlebih atau nuthuk kepada wisatawan.
"Saya pastikan tidak ada tindakan nuthuk yang dilakukan oleh pemilik rumah makan seafood di Pantai Depok yang kini jumlahnya sekitar 70 rumah makan," katanya, Selasa (19/4/2022).
2. Wisatawan diminta tidak kaget harga ikan laut naik saat libur Lebaran

Meski menjamin pemilik tidak nuthuk, Sutarlan mengatakan agar wisatawan tidak kaget dengan harga kuliner seafood. Hal itu disebabkan sebagian besar ikan di Pantai Depok berasal dari luar Daearah Istimewa Yogyakarta (DIY).
"Seperti harga ikan cakalang, saat hari biasa per kilogram hanya Rp25 ribu hingga Rp30 ribu, namun saat libur Lebaran meningkat hingga Rp50 ribu hingga Rp60 ribu per kilogram. Makanya pemilik rumah makan menyesuaikan harga menu kuliner yang ditawarkan dan tidak akan menaikkan sendiri semaunya alias nuthuk," terangnya.
Haraga udang lobster, kepiting kata Sutarlan bisa melonjak hingga 200 persen karena pasokan terbatas namun permintaan sangat tinggi.
3. Harga ikan tinggi karena pemasok ingin keuntungan saat Lebaran

Salah satu pemilik rumah makan seafood di Pantai Depok, Dardi Nugroho tak membantah harga ikan saat libur Lebaran melonjak sangat tinggi. Hal tersebut kata pria yang akrab disapa Dargon, tak dapat lepas dari permainan pemasok ikan yang ingin mendapatkan untung banyak saat Lebaran.
"Jadi para pemilik rumah makan seafood ketika membeli ikan dari pemasok harganya sudah tinggi yang berdampak pada harga menu kuliner juga naik tinggi. Namun itu bukan nuthuk harga," tegasnya.
Pemilik rumah makan seafood Salsabila II Pantai Depok ini mengimbau kepada wisatawan yang merasa ditipu segera melapor ke pengurus paguyuban.
"Kami tidak ingin citra pariwisata khususnya kuliner seafood ini tercoreng oleh salah satu oknum. Kami semua yang akan terkena dampaknya karena ulah seorang oknum," tegas mantan anggota DPRD Bantul periode 2009-2014.
"Yang jelas kalau takut menu kuliner harganya tinggi lebih baik tanya dulu sebelum memesan menu kuliner kepada pemilik rumah makan seafood, sehingga tidak grundel (menggerutu) karena harga mahal," tambahnya lagi.