Pengungsi Merapi dari Kalitengah Lor Diperbolehkan Pulang
Ternak juga boleh dipulangkan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Menindaklanjuti adanya perubahan rekomendasi dari Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), Pemerintah Kabupaten Sleman mulai memperbolehkan pengungsi di Barak Banjarsari, Glagaharjo untuk kembali ke rumah masing-masing.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sleman, Harda Kisyawa menjelaskan para pengungsi ini mulai diperbolehkan pulang setelah masa Pengetatan Secara Terbatas Kegiatan Masyarakat (PTKM) selesai pada 26 Januari 2021 nanti.
"Warga asal Dusun Kalitengah Lor yang saat ini berada di pengungsian Glagaharjo, dapat dipulangkan ke daerah asal," ungkapnya dalam keterangan tertulis pada Sabtu (22/1/2021).
Baca Juga: Khawatir Aktivitas Guguran Merapi, Puluhan Warga Turgo Mengungsi
1. Ternak juga bisa dipulangkan
Selain warga Kalitengah Lor yang jumlah terakhir ada sebanyak 173 orang, ratusan ternak yang sempat dievakuasi di Kandang Singlar maupun kandang darurat di dekat Barak Banjarsari juga diperbolehkan untuk dipulangkan.
Meski demikian, Harda menggarisbawahi, jika nantinya kondisi Merapi meningkat, sekaligus ada pembaharuan kembali rekomendasi dari BPPTKG, maka pengungsi maupun ternak bisa diungsikan kembali.
"Bila terjadi kondisi krisis Merapi setiap saat, dapat diungsikan kembali," katanya.
Baca Juga: Sepekan Merapi Luncurkan 282 Lava Pijar dan 19 Awan Panas Guguran