Momen Nataru, Ini Antisipasi Dispar Sleman Cegah Penularan COVID-19
Tak izinkan event selama momen Natal dan Tahun Baru
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Untuk mencegah penularan COVID-19 saat momen Natal dan Tahun Baru (Nataru), Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman telah menyiapkan sejumlah antisipasi.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Suparmono menjelaskan, selain akan memperketat protokol kesehatan dan menerjunkan personel untuk melakukan pengawasan di lapangan, pihaknya juga memutuskan tidak ada event yang akan mengundang kerumunan.
Baca Juga: Swab Sampling SMA, Puluhan Siswa di Sleman Positif COVID-19
1. Pastikan tidak ada event hingga 2 Januari 2022
Suparmono menjelaskan, sesuai dengan aturan, nantinya saat Nataru pengunjung di destinasi wisata dibatasi hanya 50 persen dari total kapasitas. Lalu, selain pengetatan 5 M (memakai masker, mencuci tangan pakai sabun/hand sanitizer, menjaga jarak, mengurangi mobilitas dan menghindari kerumunan), ganjil genap juga akan diterapkan di destinasi wisata.
Suparmono pun telah memastikan, sebelum Nataru hingga tanggal 2 Januari tidak akan ada event yang diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata Sleman. Dia menjelaskan, biasanya sebelum adanya COVID-19, Nataru menjadi salah satu momen untuk menggaet banyak wisatawan ke Kabupaten Sleman.
"Kita sudah mempertimbangkan, akhir tahun kita butuh agak sedikit ketat agar tidak ada penularan COVID-19, sehingga kita tidak mengagendakan event. Biasanya kita akhir tahun ada acara di Kaliurang," ungkapnya pada Senin (29/11/2021).
Baca Juga: Wisata di Sleman Tetap Buka saat Nataru, Pengunjung Dibatasi