Hanya Butuh 80 Detik, Alat Besutan UGM Bisa Deteksi COVID-19
Tingkat akurasi GeNose mencapai 97 persen
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sleman, IDN Times - Peneliti Universitas Gadjah Mada (UGM) mengembangkan alat untuk mendeteksi COVID-19 hanya dengan embusan napas. Alat yang diberi nama GeNose ini memiliki kemampuan mendeteksi virus corona dalam tubuh manusia dalam waktu cepat.
Baca Juga: Guru Besar UGM Prediksi Pandemik COVID-19 Berakhir Februari 2021
1. Kurang dari dua menit COVID-19 bisa terdeteksi
Anggota tim peneliti GeNose, Kuwat Triyono menjelaskan GeNose memiliki akurasi tinggi dengan harga lebih terjangkau dibandingkan dengan tes usap PCR. Harga satu unit GeNose diperkirakan Rp40 juta untuk pemakaian 100 ribu pemeriksaan.
“Kalau sebelumnya butuh waktu sekitar 3 menit, kemarin saat uji di BIN sudah bisa turun menjadi 80 detik sehingga lebih cepat lagi. Untuk saat ini kemampuan produksi optiumum sekitar 50 ribu unit per bulannya," ungkapnya pada Kamis (25/6/2020).
Baca Juga: Pakar UGM: Indonesia Jadi Episentrum COVID-19 Jika Tak Segera Berubah