TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Garuda Indonesia Buka Jalur Penerbangan YIA ke Medan dan Palembang

Penerbangan dari YIA dilayani empat kali dalam sepekan

Pembukaan rute baru Garuda dari Jogja ke Sumatera/Humas Kepatihan DIY

Kota Yogyakarta, IDN Times - Jadwal penerbangan dari Yogyakarta ke sejumlah kota di Sumatra bertambah. Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia membuka rute penerbangan baru dari Kota Palembang, Sumatra Selatan serta Medan, Sumatra Utara ke Yogyakarta International Airport (YIA).

Menurut keterangan General Manager Garuda Indonesia Kantor Cabang Yogyakarta,  Ida Ayu Wayan Sri Gotami, rute Palembang (PLM)–Yogyakarta (YIA) dan Medan (KNO)– Yogyakarta (YIA) melalui Palembang (PLM) ini mulai beroperasi Jumat (21/8), yakni hanya empat kali dalam sepekan untuk hari Senin, Rabu, Jumat, Minggu.

"Penerbangan tersebut dilayani dengan menggunakan pesawat berjenis Bombarbider CRJ-1000," kata Ida Ayu seperti dalam rilis yang diterima IDN Times, Sabtu (22/8/2020) 

 

Baca Juga: Mulai 8 September Singapura hanya Terima Turis dari 2 Negara Ini  

1. Pembukaan rute baru untuk menggeliatkan pariwisata nasional

Pembukaan rute baru Garuda dari Jogja ke Sumatera/Humas Kepatihan DIY

Ida Ayu menyebutkan pembukaan rute baru ini untuk memperkuat aksesibilitas jaringan penerbangan. Selain itu,  pembukaan rute baru untuk mendukung upaya pemulihan ekonomi serta menggeliatkan kembali pariwisata nasional.

Saat ini Garuda Indonesia terus memaksimalkan potensi jaringan penerbangan di masa adaptasi kebiasaan baru ini seiring dengan tren peningkatan permintaan layanan penerbangan, dari dan menuju wilayah Sumatera.

"Rata-rata penerbangan di Sumatera saat ini mencapai 34 penerbangan per hari atau meningkat dari sebelumnya saat masa awal pandemi yakni hanya melayani 18 penerbangan per hari," ujar Ida Ayu. 

 

2. Penerbangan masa adaptasi baru tetap lakukan prosedur jaga jarak

Yogyakarta International Airport (YIA). IDN Times/Paulus Risang

Ida Ayu menyatakan Garuda Indonesia berharap pada masa adaptasi kebiasaan baru ini permintaan masyarakat akan layanan penerbangan akan terus meningkat dengan berbagai dukungan dan sinergitas stakeholder penerbangan guna menghadirkan layanan penerbangan yang aman dan nyaman bagi pengguna jasa.

"Tentunya berbagai optimalisasi layanan penerbangan tersebut dijalankan dengan penerapan protokol kesehatan secara maksimal, khususnya melalui prosedur jaga jarak selama penerbangan," ujarnya.

Baca Juga: Acara Menerbangkan Layang-Layang Bikin Macet JJLS Pantai Samas

Berita Terkini Lainnya