Seroja, Sinergikan Jamu dengan Pengobatan Medis
Bantul targetkan Seroja masuk 45 Top Inovasi KIPP
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bantul, IDN Times - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bantul tengah menggenjot Program Sehat Ekonomi Meningkat karo (dengan) Jamu (Seroja) di sejumlah puskesmas.
Program ini diikutsertakan dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Terpuji (KIPP) 2022 dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) dan ditargetkan masuk 45 Top Inovasi KIPP 2022.
Baca Juga: Jokowi Beli Sapi Kurban dengan Bobot 1,055 Ton dari Peternak Bantul
1. Sebelumnya, Program Gelimasjiwo Dinkes Bantul masuk 45 Top Inovasi tahun 2021
Kepala Dinkes Bantul, Agus Budi Raharja, mengatakan pada awalnya ada 16 proposal yang diajukan. Program Seroja yang merupakan inovasi dari Dinkes Bantul berhasil lolos.
Selanjutnya program ini diikutsertakan ke dalam kompetisi KIPP 2022 yang bersaing dengan 3 ribu lebih inovasi dari kabupaten/kota dan provinsi di seluruh Indonesia. Program yang akhirnya masuk dalam Top Inovasi 99 KIPP 2022.
"Dulu program Gerakan Peduli Masyarakat Peduli Jiwo atau Gelimasjiwo yang juga masuk 45 Top Inovasi KIPP Kemenpan RB tahun 2021," katanya, Selasa (5/7/2022).
Baca Juga: Ini Cara Pemkab Bantul Bahagiakan dan Berdayakan Para Lansia