TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home News Jogja

Seleksi CPNS 2019, Pemkab Bantul Sediakan Kuota 601 Orang

Kuota terbanyak untuk tenaga pendidik‎

(Ilustrasi) IDN Times/Sukma Shakti
Verified
Daruwaskita

Bantul, IDN Times - Pemerintah Kabupaten Bantul membuka pendaftaran calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2019 dengan kuota sebanyak 601 orang. Dari jumlah tersebut, yang paling banyak adalah lowongan CPNS untuk tenaga pendidik, tenaga medis dan tenaga kesehatan. 

Baca Juga: Seleksi CPNS 2019 Dibuka, Ini 11 Dokumen Penting yang Perlu Disiapkan

1. Kuota CPNS untuk tenaga pendidik mencapai 308 orang

Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Pemkab Bantul Danu Suswaryata. IDN Times/Daruwaskita

Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Pemkab Bantul, Danu Suswaryata mengatakan kuota untuk tenaga pendidik sebanyak 308 orang meliputi guru agama Islam 53 orang, guru bahasa Indonesia 10 orang, bimbingan konseling 20 orang, dan guru matematika 2 orang. Sedangkan untuk guru olahraga 89 orang, guru PPKN 10 orang dan guru kelas sebanyak 124 orang.
‎
"Untuk 124 guru kelas semuanya untuk sekolah dasar," katanya, Senin (11/11).

2. Pemkab Bantul juga membuka kuota CPNS untuk disabilitas‎

Ilustrasi CPNS disabilitas. IDN Times/Aji

Danu menjelaskan seleksi penerimaan dibagi dalam 2 formasi yakni umum dan khusus. Formasi khusus untuk penyandang disabilitas dan cumlaude. Masing-masing 12 orang.

Pendaftaran untuk formasi cumlaude dari lulusan perguruan tinggi negeri maupun swasta dengan akreditasi A dan IPK minimal 3.51.

"Jalur formasi cumlaude ini nantinya sebagian besar akan ditempatkan sebagai tenaga pendidik," tuturnya.

Di luar jalur itu maka pendaftar bisa registrasi menggunakan jalur formasi umum dan IPK minimal 2.85 untuk lulusan diploma dan S1.

Baca Juga: Ini Rincian Jumlah Formasi CPNS 2019 di 67 Kementerian dan Lembaga

Topik:
CPNS 2019
Pendaftaran CPNS
formasi cpns 2019
kuota
Berita Terkini Lainnya

Libur Sekolah Berakhir, Jadwal Commuter Line Jogja Normal kembali

Pameran Napak Suran di Malioboro Ajak Generasi Muda Mengenal Keris

Dlingo Bantul Kekeringan, 2 Tangki Air Bersih Dikirim Tiap Pekan

Persentase Penduduk Miskin di DIY Masih di Atas Nasional

Sejumlah SD hingga SMP di Bantul Kekurangan Murid

Kunci Pertumbuhan Ekonomi, Kadin DIY Tingkatkan Kualitas SDM

Terjerat Kasus Tanah Kas Desa, Kepala Dispertaru DIY Ditahan

Libur Sekolah Usai, Jumlah Wisatawan ke Pantai di Bantul Mulai Turun

SHM Tak Kunjung Terbit, Pemilik Unit Apartemen MCR Jogja Surati Jokowi

Penghuni Kos di Jambidan Bantul Ditemukan Meninggal Dunia