TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pilkada 2020 Jadi Momentum Mewujudkan 200 Tahun Kabupaten Bantul

Ormas punya peran penting dalam pembangunan

IDN Times/Daruwaskita

Bantul, IDN Times-Kabupaten Bantul genap berusia 188 tahun pada tahun ini. Menjelang usia 200 tahun atau 12 tahun bukan sesuatu yang mudah untuk mewujudkan
Bumi Projotamansari yang lebih baik dibandingkan saat ini.
Apalagi saat ini Bantul menjadi daerah yang paling tertinggal di bidang ekonomi dibandingkan 4 kabupaten dan 1 kota yang ada di DI Yogyakarta.

Pertumbuhan ekonomi di Bantul tercatat 5,2 persen sedangkan Kabupaten Kulonprogo yang beberapa dekade selalu tertinggal pertumbuhan ekonominya mencapai 10 persen. Bahkan akan semakin tinggi ketika Bandara YIA telah beroperasi penuh.

 

Baca Juga: Atasi Kekeringan, Pemkab Bantul Bikin Sumur Bor

1. Pilkada 2020 jadi batu pijakan untuk mencapai Bantul Projotamansari di usia 200 tahun

IDN Times/Daruwaskita

Dewan Pembina Gerakan Arah Indonesia Baru (Garbi), DI Yogyakarta, Setya mengatakan untuk mencapai target Bantul makmur ditentukan oleh masyarakat dalam memilih pemimpinnya. Momentum Pilkada 2020 bisa menjadi batu pijakan untuk mendapatkan pemimpin untuk mewujudkan Bantul Projotamansari yang lebih baik.

"Kuncinya adalah masyarakat Bantul harus memilih pemimpin yang kuat dalam visi dan misinya," kata mantan politikuss PKS ini disela-sela acara "Diskusi Menyongsong Bantul 2 Abad" di Kantor PCNU Kabupaten Bantul, Minggu (22/9).

2. Masyarakat Bantul harus peduli dengan calon pemimpin dengan melihat rekam jejaknya‎

IDN Times/Daruwaskita

Menurutnya saat ini telah banyak muncul para kandidat calon. Masyarakat Bantul harus melihat betul rekam jejak para calon.

"Jangan salah memilih pemimpin dan masyarakat Bantul harus peduli dengan Pilkada, karena akan menentukan nasib Bantul untuk 5 tahun ke depan dan juga menyongsong Bantul 2 abad," terangnya.

3. Ormas juga harus ikut berpartisipasi‎ membangun Bantul

IDN Times/Daruwaskita

Setya menambahkan ormas baik keagamaan atau lainnya juga harus punya kontribusi untuk membangun Kabupaten Bantul.

"Kalau semuanya memiliki kontribusi tentunya partai politik juga akan mendengarkan apa yang disuarakan para ormas yang ada di Kabupaten Bantul ini," katanya.

Baca Juga: [WANSUS] Penggugat Karhutla: Kami Tidak pernah Takut Menuntut Presiden

Berita Terkini Lainnya