Karena Kelelawar, Pemkab Bantul harus Kehilangan Rp200 juta
Butuh waktu 1 bulan untuk pengerjaan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bantul, IDN Times - Pemkab Bantul mulai memperbaiki atap Pendopo Parasamya Pemkab Bantul yang ambrol.
Dari pantauan IDN Times, genting di bagian sisi atas telah diturunkan, hingga terlihat kerangka besi dan kayunya. Namun bau menyengat dari kotoran kampret kelelawar masih tercium ketika tertiup oleh angin.
Baca Juga: Ombudsman Terima Surat Kaleng Dugaan Jual Beli Jabatan Pemkab Bantul
1. Kerangka besi, kayu dan genting pendopo mulai diturunkan
Sekda Kabupaten Bantul, Helmi Jamharis mengatakan rehab darurat bagian atap pendopo sudah dimulai dengan menurunkan semua genting, tahap ini akan disusul dengan menurunkan rangka kayu dan besi yang ada di bagian atas pendopo.
"Semua genting dan kerangka besi dan kayu diturunkan semuanya untuk diganti dengan baja ringan dan genting ringan. Ini untuk penanganan darurat saja mengingat musim hujan akan segera tiba," ujarnya ditemui di Pemkab Bantul, Senin (19/8).
Baca Juga: Jadi Sarang Ribuan Kelelawar, Atap Pendopo Parasamya Bantul Ambrol