BPBD Gunungkidul Ajukan Peningkatan Status Tanggap Darurat Kekeringan
Sulit disetujui karena memasuki akhir tahun anggaran
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Gunungkidul, IDN Times - Hujan yang diprediksi bakal turun merata di akhir bulan November ternyata belum terjadi hingga awal Desember. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gunungkidul pun mengajukan draf peningkatan status darurat kekeringan karena dana untuk dropping air sudah habis.
Baca Juga: Belasan Anakan Ular Kobra Muncul ke Permukiman Warga di Gunungkidul
1. Peningkatan status tanggap darurat kekeringan sulit untuk disetujui
Kepala Pelaksana BPBD Gunungkidul, Edy Basuki mengatakan pengajuan draf peningkatan status tanggap darurat pada akhir tahun anggaran akan sulit memperoleh persetujuan dari Bupati. Namun, pengajuan harus dibuat karena dana dropping air sama sekali sudah habis.
"Ya semua saya serahkan kepada pimpinan, apakah akan menyetujui atau tidak mengingat waktu yang sangat mepet," katanya ketika dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis (5/12).
Baca Juga: Anggaran Dropping Air Habis, BPBD Gunungkidul Andalkan Bantuan Swasta