Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang usai pertandingan Arema FC Vs Persebaya Surabaya. (IDN Times/Alfi Ramadana)

Bantul, IDN Times - ‎Warganet dihebohkan dengan komentar akun Polsek Srandakan, @polseksrandakan, di Twitter terkait kerusuhan di Stadiun Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, yang menewaskan ratusan orang. Meski unggahan tersebut sudah tidak ada, setidaknya ada tiga komentar nirempati yang sempat diunggah dan menuai kecaman dari warganet.

1. JPW DIY nilai komentar admin @polseksrandakan sangat tidak terpuji‎

Humas JPW DIY, Baharuddin Kamba. (IDN Times/Febriana Sinta)

Humas Jogja Police Watch (JPW) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Baharuddin Kamba, turut mengecam keras komentar salah admin yang diduga dari Polsek Srandakan itu. Jika hal tersebut benar, maka admin dari Polsek Srandakan sangatlah tidak terpuji.

"Komentar tak senonoh tak layak dilontarkan sebab tak hanya Arema FC yang sedang berduka atas tragedi kemanusiaan itu yang mengakibatkan ratusan penonton meninggal dunia, melainkan Indonesia merasakan duka yang mendelam atas tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang," katanya dalam rilis yang diterima media, Minggu (2/9/2022).

2. Jika terbukti, admin @polseksrandakan patut diberi sanksi‎

Editorial Team

Tonton lebih seru di