Apresiasi Pemerintah Pulangkan WNI dari Sudan, Gus Hilmy: Masih Ada PR
PR mulai dari pendidikan hingga pekerjaan harus diperhatikan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Yogyakarta, IDN Times - Kabar baik dari proses evakuasi warga negara Indonesia (WNI) di Sudan mendapatkan apresiasi dari Senator RI asal Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Hilmy Muhammad. Menurutnya, dalam waktu yang sangat singkat, Pemerintah Indonesia bersama Tim Evakuasi, dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) telah berhasil memulangkan WNI yang tengah berada dalam situasi peperangan di Sudan.
“Alhamdulillah, saudara-saudara kita yang berada di Sudan sudah tiba di Jakarta. Kita patut bersyukur atas kabar baik ini. Seluruh tim yang telah bekerja keras, seperti Kemenlu dan TNI, patut kita beri apresiasi yang tinggi. Waktunya sangat singkat tetapi mampu mengangkut dan menjamin keselamatan WNI yang jumlahnya hampir seribu."
"Ini menunjukkan profesionalisme pemerintah kita dalam merencanakan, mengelola, dan memiliki kemampuan diplomasi yang baik, serta eksekusi lapangan yang baik oleh TNI. Namun demikian, Pemerintah masih punya PR,” kata pria yang akrab disapa Gus Hilmy tersebut melalui keterangan tertulis pada Senin (1/5/2023).
1. Pemerintah masih memiliki pekerjaan rumah
Gus Hilmy menegaskan bahwa pemerintah masih memiliki kewajiban selanjutnya. Di antaranya adalah tuntutan untuk berperan aktif dalam mewujudkan perdamaian di Sudan.
“PR Pemerintah selanjutnya adalah aktif dalam mewujudkan perdamaian. Ini amanat konstitusi kita untuk menjaga perdamaian dunia. Kita tidak boleh abai, terlebih kita memiliki hubungan yang baik dengan Sudan,” kata anggota Komite I Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI tersebut.
Baca Juga: Menlu Retno: Total 949 WNI Sudah Dievakuasi dari Sudan