5 Film Indonesia Angkat Hubungan Ayah-Anak Perempuannya di Netflix

- Film Indonesia di Netflix sering angkat tema hubungan ayah-anak perempuan
- Lovely Man, 27 Steps of May, Keluarga Cemara, dan Pulang adalah film dengan tema serupa
- Kaka Boss, film komedi terbaru di Netflix yang sukses meraih 850 ribu penonton
Salah satu tema menarik yang sering diangkat di film Indonesia yang tayang di Netflix adalah hubungan ayah dan anak perempuan. Film-film ini menawarkan sudut pandang unik yang mungkin relate dengan pengalaman banyak orang, mulai dari sosok ayah sebagai cinta pertama hingga cerita yang diwarnai kekecewaan.
Kaka Boss menjadi salah satu film komedi Indonesia terbaru di Netflix yang berhasil menyajikan cerita dengan ide tak biasa. Di balik drama komedi yang menghibur, film produksi Imajinari ini menggambarkan kisah seorang anak perempuan yang merasa malu dengan pekerjaan ayahnya. Sarat makna, berikut lima film bertema serupa yang bisa kamu simak!
Pertama ada Lovely Man, film yang mengangkat isu transgender dan berhasil meraih banyak penghargaan, baik di dalam maupun luar negeri. Film ini membawa Donny Damara menjadi aktor terbaik di berbagai ajang bergengsi, dengan Raihaanun sebagai lawan main, di bawah arahan sutradara Teddy Soeriaatmadja.
Lovely Man bercerita tentang Cahaya, seorang anak pesantren yang berambisi bertemu kembali dengan ayahnya di Jakarta setelah terpisah sejak ia berusia 4 tahun. Namun, pertemuan itu menjadi momen mengejutkan bagi Cahaya. Ia mendapati sang ayah kini hidup sebagai waria yang sering menjual diri di pinggir jalan.
1. Lovely Man (2011)

Pertama ada Lovely Man, film yang mengangkat isu transgender dan berhasil meraih banyak penghargaan, baik di dalam maupun luar negeri. Film ini membawa Donny Damara menjadi aktor terbaik di berbagai ajang bergengsi, dengan Raihaanun sebagai lawan mainnya di bawah arahan sutradara Teddy Soeriaatmadja.
Lovely Man bercerita tentang Cahaya, seorang anak pesantren yang berambisi bertemu kembali dengan ayahnya di Jakarta setelah terpisah sejak ia berusia 4 tahun. Namun, pertemuan itu menjadi momen mengejutkan bagi Cahaya. Ia mendapati sang ayah kini hidup sebagai waria yang sering menjual diri di pinggir jalan.
2. 27 Steps of May (2018)

Selanjutnya ada 27 Steps of May, film yang sukses mengangkat isu trauma dan pelecehan seksual. Menjadi juara di Jogja-NETPAC Asian Film Festival 2018, film ini juga diputar di berbagai ajang internasional, termasuk Mar Sharm El Sheikh Asian Film Festival. Dibintangi oleh Raihaanun, Lukman Sardi, dan Ario Bayu, film ini mendapat banyak apresiasi.
27 Steps of May mengisahkan May, seorang remaja yang mengalami trauma mendalam setelah menjadi korban pemerkosaan. Trauma tersebut membuat May depresi dan memilih mengurung diri bersama sang ayah, menjauh dari dunia luar. Di tengah rasa putus asa, sang ayah sesekali meluapkan emosinya melalui olahraga tinju.
3. Keluarga Cemara (2018)

Berikutnya ada Keluarga Cemara, film yang diadaptasi dari sinetron legendaris dengan cerita penuh kehangatan. Film ini sukses menembus box office dengan 1,7 juta penonton dan dibintangi oleh Ringgo Agus Rahman, Nirina Zubir, Adhisty Zara, serta Widuri Putri. Meski mengisahkan perjuangan di tengah kesulitan, film ini tetap menghadirkan nilai-nilai kekeluargaan yang menyentuh.
Keluarga Cemara bercerita tentang sebuah keluarga yang dipimpin oleh Abah. Awalnya hidup berkecukupan, mereka tiba-tiba jatuh miskin akibat penipuan. Terpaksa pindah ke kampung dan memulai hidup baru, Abah bekerja keras untuk menghidupi keluarganya, tanpa pernah mengabaikan perannya sebagai ayah yang selalu hadir.
4. Pulang (2022)

Masih dibintangi oleh Ringgo Agus Rahman, kali ini ada Pulang, film yang sebelumnya tayang perdana di KlikFilm. Di film ini, Ringgo dipasangkan dengan Imelda Therinne, Ziva Magnolya, dan Mark Natama. Pulang mengisahkan Pras dan putrinya, Rindu, yang memutuskan untuk menyusul ibu mereka yang sudah lebih dulu tinggal di rumah Eyang.
Hubungan Pras dan Rindu yang selama ini kurang dekat, mulai diuji dalam perjalanan mereka. Bukan sekadar perjalanan biasa, keduanya mulai saling mengenal lebih dalam, hingga berbagai rahasia tak terduga terungkap. Salah satunya adalah perihal hubungan Pras dan istrinya yang menjadi kenyataan yang sangat mengejutkan dan mengecewakan Rindu.
5. Kaka Boss (2024)

Selanjutnya, ada Kaka Boss, film drama komedi produksi Imajinari yang sukses meraih sekitar 850 ribu penonton. Kaka Boss juga menjadi debut Arie Kriting sebagai sutradara. Film ini mengisahkan Ferdinand, seorang pemilik jasa keamanan yang dijuluki Kaka Boss. Meskipun pekerjaannya sah, tak jarang Kaka Boss dianggap sebagai preman.
Pekerjaan yang terkesan kasar dan menakutkan ini membuat anak satu-satunya, yang masih duduk di bangku SMA, merasa malu. Bahkan, sang anak melarang Kaka Boss untuk bertemu dengan teman-temannya. Hal ini membuat Kaka Boss berpikir keras dan memutuskan untuk beralih menjadi penyanyi, meskipun suara yang dimilikinya sangat jauh dari kata merdu.
Menjadi orangtua, ternyata sangatlah tidak mudah, jika harus mengikuti semua keinginan dan harapan setiap anaknya. Namun apa pun itu, menjadi orangtua khususnya ayah, merupakan tantangan yang harus dinikmati dan dilalui dengan sabar.