Gak Banyak yang Tahu, Ini 5 Alasan Harga Wasabi sangat Mahal
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Dikenal sebagai pendamping makan sushi, wasabi kerap disajikan dalam bentuk pasta. Gak banyak yang tahu, wasabi yang asli adalah sejenis horseradish atau lobak pedas yang asalnya dari Jepang.
Ada beberapa alasan mengapa wasabi asli bisa dijual dengan harga yang cukup mahal, berikut penjelasannya!
1. Tanaman yang hanya dapat hidup di tempat tertentu
Menanam wasabi hingga masa panen, membutuhkan tempat yang khusus. Wasabi asli hanya dapat hidup di tempat dengan temperatur antara 10 hingga 18 derajat Celcius. Tanaman ini juga tidak boleh terkena sinar matahari langsung. Oleh karena itu, wasabi biasanya hanya ditemukan tumbuh di area pegunungan atau lembah di Jepang.
Kondisi tanah untuk menanam wasabi haruslah lembap, tidak terlalu basah dan tidak terlalu kering. Selain kondisi tanah, lokasi menanam wasabi harus berdekatan dengan mata air yang mengalir. Kondisi ini harus dipertahankan selama satu hingga dua tahun dan tidak boleh berubah, karena bakal memengaruhi hasil panen.
2. Masa panen yang cukup lama
Sering disebut sebagai tanaman manja karena lokasi tumbuhnya yang sulit, wasabi juga membutuhkan waktu yang lama untuk panen. Bahkan bisa memakan waktu hingga tiga tahun untuk siap dijual.
Tak jarang, wasabi yang dibudidayakan mengalami gagal panen karena sulitnya mempertahankan temperatur.
Baca Juga: Sandiaga Sebut Wisatawan ke Jogja Cari Sushi dan Waterpark
3. Sulit dibudidayakan di luar Jepang
Karena tidak bisa tumbuh di daerah yang temperatur atau suhunya kurang stabil, maka wasabi sulit di temukan di berbagai negara selain Jepang. Namun beberapa negara pernah berhasil memanen wasabi, antara lain China, Taiwan, Australia dan New Zealand.
4. Permintaan yang besar namun persediaan kurang
Menjamurnya restoran Jepang dan berbagai negara, mempengaruhi permintaan wasabi setiap tahunnya. Namun dengan ketersediaan bibit yang kurang dan tempat budidaya yang sulit, membuat harga wasabi menjadi mahal. Saat ini wasabi dijual dengan harga Rp1,5 juta per 450 gram.
5. Masa simpan yang singkat
Berbeda dengan panen wasabi yang terbilang cukup lama, ternyata masa simpan wasabi ternyata sangat singkat. Umumnya hanya dapat bertahan selama delapan bulan. Sedangkan untuk wasabi yang telah diparut untuk langsung dikonsumsi bersama hidangan Jepang seperti sushi, hanya dapat bertahan selama 30 menit sebelum rasanya hilang atau hambar.
Tak heran, wasabi mendapat julukan sebagai tanaman yang paling sulit di dunia untuk ditanam secara komersial.
Baca Juga: 4 Cerita Mistis dari Kampus di Jogja, Ada Hantu Mahasiswa Abadi
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.