Kopi Tiam Kapuas Hulu, Kuliner Viral Khas Kalimantan di Jogja

Beneran enak gak, ya?

Setiap harinya selalu ada kuliner viral di Jogja, yang terbaru adalah Kopi Tiam Kapuas Hulu yang merupakan sajian hidangan khas Kalimantan. Tempat makan ini berulang kali trending dan banyak masuk ke akun foodies sampai bikin penasaran. 

Untuk memberi makan rasa ingin tahu tersebut, berangkatlah menuju Kopi Tiam Kapuas Hulu yang berlokasi di Jalan Lowanu, Sorosutan, Kota Yogyakarta, yang merupakan cabang terbaru. Kira-kira, beneran seenak kata food vlogger gak ya?

1. Sudah punya tiga cabang, masing-masing identik dengan tempat yang luas

Kopi Tiam Kapuas Hulu, Kuliner Viral Khas Kalimantan di JogjaKopi Tiam Kapuas Hulu (IDN Times/Dyar Ayu)

Belum lama buka di Jogja, Kopi Tiam Kapuas Hulu sudah punya tiga cabang yakni di kawasan Condongcatur dan Godean di Sleman, serta Jalan Lowanu. Masing-masing identik dengan tempat yang luas dengan nuansa hijau dan merah.

Dan benar saja, begitu menginjakkan kaki di Kopi Tiam Kapuas Hulu cabang Lowanu pada Sabtu (12/08/2023) sekitar pukul 10.00 WIB, sebagian besar kursi sudah terisi dan banyak yang datang secara bergerombol dan keluarga. 

Mengingat Kopi Tiam Kapuas Hulu buka setiap hari sejak pagi hari pukul 07.00-22.00 WIB, jadi cukup pas jadi lokasi sarapan, makan siang, sampai makan malam bareng orang tersayang. 

2. Self service yang cukup bikin bingung

Kopi Tiam Kapuas Hulu, Kuliner Viral Khas Kalimantan di JogjaKopi Tiam Kapuas Hulu (IDN Times/Dyar Ayu)

Yang perlu kamu tahu sebelum makan di Kopi Tiam Kapuas Hulu adalah mereka menerapkan konsep self service. Jadi, begitu datang kamu bisa langsung menuju meja kasir buat memesan menu dan membayar. Kemudian kamu perlu mengambil makanan yang telah siap di tempat yang sama setelah namamu dipanggil oleh kasir. 

Sebenarnya tak masalah dengan konsep seperti ini. Namun cukup melelahkan jika harus mengambil makanan berulang kali karena waktu kesiapannya yang berbeda. Terlebih jika pesan banyak menu, duh, bolak-balik ini merepotkan!

Mungkin akan lebih baik jika makanan yang pertama datang pengunjung diminta ambil sendiri dan yang lainnya bisa diantarkan oleh pihak restoran. Selain pengunjung gak perlu bolak-balik, nampan di meja pengunjung pun jadi gak menumpuk karena tiap ambil makanan diberi satu. 

Baca Juga: Pizza Marzano Hadir di Jogja, Ada Pizza Making Class Mulai Rp75 Ribuan

3. Harga yang agaknya kurang sesuai dengan rasa

Kopi Tiam Kapuas Hulu, Kuliner Viral Khas Kalimantan di JogjaKopi Tiam Kapuas Hulu (IDN Times/Dyar Ayu)

Sengaja datang ke cabang Jalan Lowanu demi menjajal chicken charsiu seharga Rp20 ribu. Selain itu kami juga mencoba menu lain yang khas seperti nasi telur Rp21.500, es teh tarik Rp16.500, dan choipan Rp20 ribu.

Chicken charsiu terbilang lezat, tapi potongan ayamnya kecil. Sementara nasi telur dengan harga lebih dari Rp20 ribu, agak disayangkan karena terbilang mahal karena berupa telur goreng yang disiram bumbu rempah di atasnya. Sebelumnya pun ditanya kasir apakah mau telur setengah matang atau matang, lalu kami pilih setengah matang. Wala, yang datang tetap lah telur goreng matang!

Seporsi choipan berisi 5 buah yang entah kenapa rasa kulitnya lembek sekali, tapi juga tebal. Begitu juga dengan es teh tariknya, agak mirip dengan rasa teh tarik instan tapi dibuat versi berbuih. 

4. Fasilitas yang lengkap, bikin nyaman

Kopi Tiam Kapuas Hulu, Kuliner Viral Khas Kalimantan di JogjaKopi Tiam Kapuas Hulu (IDN Times/Dyar Ayu)

Hal menyenangkan dari makan di Kopi Tiam Kapuas Hulu adalah fasilitasnya yang lengkap. Toiletnya bersih, juga sudah dilengkapi dengan musala. 

Selain itu mereka juga open kitchen sehingga kamu bisa melihat berbagai proses menggoreng bakwan, mengukus choipan, membuat teh tarik, dan sebagainya. Ah, kebersihan dapurnya juga tak perlu diragukan lagi kebersihannya.

 

Terlepas dari segala kelebihan dan kekurangan yang ada di Kopi Tiam Kapuas Hulu, ulasan di atas dibuat menurut selera pribadi yang belum pernah makan makanan khas Kalimantan sebelumnya. Tak ada salahnya kok buat datang langsung dan mendapatkan pengalaman makan yang siapa tahu justru cocok dengan lidahmu. Selamat mencoba!

Baca Juga: Pethel Bakar Pak Kaji Papat, Sensasi Baru Menikmati Iga Sapi

Dyar Ayu Photo Community Writer Dyar Ayu

Jalan-jalan mencari penyu Alabiyu~

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya