Natal menjadi waktu untuk berkumpul bersama orang-orang tercinta. Biasanya di momen ini, berbagai hidangan lezat disuguhkan, termasuk makanan peranakan Belanda-Indonesia. Memadukan warisan kuliner Belanda dan kekayaan rempah-rempah di Indonesia, makanan-makanan tersebut tentu dapat menggugah selera makan.
Bisa menjadi inspirasi hidangan Natal, inilah delapan makanan Natal khas peranakan Belanda-Indonesia yang bisa kamu coba. Disimak, yuk!
Kaastengels, yang berarti jari keju, menjadi suguhan Natal Belanda-Indonesia favorit banyak orang. Kue keju yang satu ini dibuat dari campuran keju parmesan, tepung terigu, dan mentega, lalu dipanggang hingga berwarna kuning keemasan. Kaastengels memiliki kombinasi rasa gurih keju dan mentega yang nikmat, lho. Pokoknya, kalau sudah sekali mencicipinya, kamu jadi susah berhenti makan!
Sup Brenebon, atau Bruine Bonen Soup, merupakan sup kacang merah lezat dengan potongan daging babi yang diadopsi oleh masyarakat Manado dari orang Belanda di zaman penjajahan. Rempah-rempah aromatik khas Indonesia berpadu sempurna dengan kekayaan rasa kacang merah dan daging babi, tentu menghasilkan sup hangat yang cocok sebagai salah satu hidangan dalam pesta Natal yang meriah.
Pastel tutup menjadi makanan Natal peranakan Belanda-Indonesia yang memikat dari segi rasa yang unik. Berupa pai daging, sayuran, dan campuran rempah-rempah dengan rasa yang gurih, pastel tutup menjadi hidangan yang sulit untuk ditolak. Bisa jadi kamu merasa kalau bahan-bahan pastel tutup mirip dengan kroket, dan ini benar adanya.
Perbedaan kroket dan pastel tutup hanya dari cara memasaknya saja. Jadi, kroket dimasak dengan cara digoreng, sedangkan pastel tutup dengan cara dipanggang. Oya, agar rasanya semakin lezat, pastel tutup ini bisa ditambahkan dengan toping kentang yang creamy.
Huzarensla berupa salad kentang yang cocok sebagai makanan pembuka yang menambah nafsu makan, nih. Gabungan kentang, wortel, daging cincang dan olahan mayones serta saus tentu membuatnya terlihat makin lezat dan penuh warna. Sebenarnya kamu bebas menambah atau mengurangi bahan-bahan huzarensla sesuai selera, yang terpenting kamu jangan lupakan mozarella agar rasa makanan ini makin terasa nikmat.
Dikenal juga sebagai bakso Belanda, Gehaktballen mirip seperti Swedish Meatball yang gak kalah enaknya. Perbedaan keduanya hanya dari ukuran bakso Gehaktballen yang cenderung lebih besar. Terbuat dari daging cincang yang dibumbui dengan bumbu Belanda yang unik, Gehaktballen paling cocok digoreng atau dipanggang. Rasa dan tekstur yang kaya, bakso ini menjadi salah satu makanan tradisional Belanda yang gak boleh dilewatin, lho.
Dalam bahasa Belanda, Bokkenpootjes berarti kaki kambing. Tapi jangan salah mengira kalau ini makanan berat, ya. Bokkenpootjes adalah kue almond kering dengan bentuk unik dan rasa yang enak. Penyajiannya pun terbilang unik, jadi dua kue kering almond diapit dengan isian krim mentega yang bikin kamu susah berhenti ngunyah. Pokoknya, Bokkenpootjes wajib disajikan kepada pecinta kue manis saat pesta Natal, nanti.
Poffertjes adalah pancake Belanda yang kecil dan lembut. Makanan ini paling sering disajikan ketika momen Natal. Dibuat dengan adonan yang mengandung ragi, tepung, dan susu, Poffertjes dimasak dalam wajan khusus yang menghasilkan bentuk bulat yang menggembung. Agar makin lezat, kamu bisa menyajikannya dengan taburan gula halus dan sedikit mentega, yummy banget!
Klappertaart, yaitu kue kelapa yang berasal dari Manado dan terinspirasi dari kuliner peranakan Belanda-Indonesia. Terdiri dari telur, kelapa parut, tepung, dan gula, Klappertaart memang menjadi salah satu dessert favorit dalam perayaan Natal.
Perpaduan makanan Natal khas peranakan Belanda-Indonesia tentu menjadi hidangan yang menarik untuk pesta Natal. Penggabungan kuliner Belanda dan Indonesia tak hanya menggugah selera, tapi juga melestarikan keragaman dan kekayaan warisan kuliner peranakan, lho. Setuju, kan?