2. Pernah digunakan sebagai jalur pesawat tempur pada era Perang Dunia II

potret pesawat tempur Thunderbold II A10 mendarat di Autobahn (wikimedia.org)

Selain sebagai jalan untuk kendaraan konvensional, Autobahn juga memiliki sejarah sebagai jalur pesawat tempur pada era Perang Dunia II. Pada awalnya, jalan ini dibangun dengan lebar yang lebih besar dari jalan raya biasa untuk memungkinkan pesawat terbang untuk mendarat dan lepas landas. Hal ini tentunya menjadi inovasi teknologi yang sangat maju pada zamannya, di mana Autobahn digunakan oleh Jerman sebagai jalur cadangan untuk pesawat tempur mereka.

Namun, penggunaan Autobahn sebagai jalur pesawat tempur ternyata tidak terlalu efektif. Hal ini lantaran pesawat-pesawat yang mendarat dan lepas landas di Autobahn sering kali mengalami masalah teknis atau kesulitan untuk menemukan dan menghancurkan target yang diincar. Oleh karena itu, penggunaan Autobahn sebagai jalur pesawat tempur akhirnya ditinggalkan dan fokus pada penggunaannya sebagai jalan raya kembali.

3. Beberapa wilayah di Autobahn tetap memiliki batas kecepatan

potret rambu batas kecepatan (unsplash.com/joshuahoehne)

Meskipun dikenal sebagai jalan tanpa batas kecepatan, ternyata beberapa wilayah di Autobahn tetap memiliki aturan terkait batas kecepatan berkendara, lho! Seperti yang dilansir dari AutoExpress, sekitar 30 persen jalan Autobahn memiliki batas kecepatan yang ditetapkan. Pemerintah Jerman sendiri menetapkan batas kecepatan di beberapa wilayah tersebut hingga 80 km/jam.

Dilansir dari TripSavvy, batas kecepatan pada Autobahn berlaku di beberapa kawasan seperti perkotaan atau di sekitar area konstruksi. Selain itu, batas kecepatan juga diberlakukan saat cuaca buruk atau kondisi jalan licin akibat salju atau hujan. Dengan begitu, pihak keamanan Jerman dapat memastikan keselamatan pengguna jalan di Autobahn.

Baca Juga: 5 Kelebihan dan Kekurangan Mobil Sedan, Lebih Elegan?

4. Autobahn sering kali menjadi tempat uji coba mobil keluaran baru

Ilustrasi mengetes top speed mobil di Autobahn (unsplash.com/Randy Tarampi)

Karena reputasinya sebagai jalan raya bebas batas kecepatan, Autobahn seringkali digunakan sebagai tempat uji coba mobil terbaru oleh berbagai produsen mobil di seluruh dunia. Dilansir dari TheDrive, produsen mobil seperti BMW, Mercedes-Benz, dan Porsche sering kali mengujicobakan mobil-mobil terbaru mereka di Autobahn untuk menguji kinerja dan kecepatan mobil.

Selain itu, Autobahn juga digunakan sebagai tempat uji coba teknologi mobil yang lebih canggih, seperti mobil listrik dan mobil otonom. Dalam beberapa tahun terakhir, produsen mobil dan perusahaan teknologi seperti Tesla, Audi, dan Waymo telah menggunakan Autobahn untuk menguji coba teknologi mobil otonom mereka. Dengan begitu, Autobahn tidak hanya menjadi jalan bebas hambatan yang ikonik, tetapi juga tempat uji coba teknologi mobil yang paling canggih di dunia.

5. Dilengkapi sensor dan sistem pengawasan yang canggih

Ilustrasi sensor keselamatan lalu lintas (unsplash.com/dennymüller)

Untuk memastikan keselamatan pengguna jalan di Autobahn, pemerintah Jerman telah memasang sistem pengawasan dan pemantauan yang canggih di seluruh jalan raya. Dilansir dari Forbes, sistem ini terdiri dari kamera, sensor, dan sistem penginderaan yang dapat mengukur kecepatan kendaraan dan memonitor kondisi jalan secara real-time.

Sistem pengawasan dan pemantauan ini juga terhubung dengan pusat pengendalian lalu lintas, yang dapat memberikan informasi tentang kondisi lalu lintas dan kecelakaan kepada pengguna jalan. Dengan sistem ini, pihak keamanan dapat lebih cepat merespons situasi darurat dan mengurangi risiko kecelakaan di Autobahn.

Nah, itu tadi beberapa fakta menarik tentang jalan raya bebas hambatan yang terkenal di Jerman, Autobahn. Dengan reputasinya yang mendunia, Autobahn tetap menjadi salah satu ikon Jerman yang patut dikunjungi dan dijelajahi oleh para penggemar otomotif dan traveler.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Sewa Mobil di Jogja, Banyak Pilihan