5 Barang Remeh yang Berguna buat Survive saat Mendaki Gunung

- Barang kecil seperti peluit, pisau lipat, dan senter/headlamp wajib dibawa untuk keamanan dan penerangan saat mendaki.
- Plastik sampah penting untuk menjaga kebersihan gunung dan menghormati alam.
- Buff multifungsi bisa dipakai sebagai masker, penutup kepala, hingga perban darurat.
Persiapan buat naik gunung memang pantang disepelekan. Kadang ada kejadian tidak terduga dan tidak kita inginkan. Makanya, kita perlu melakukan antisipasi untuk semua itu.
Ada banyak perlengkapan yang wajib kamu bawa tergantung medan dan seberapa lama kamu naik. Semakin lama durasi waktu pendakian, semakin banyak pula barang yang dibawa. Tapi, barang esensial ini jangan sampai kamu lewatkan, baik saat pendakian singkat maupun lama.
1. Peluit atau gantungan kunci lonceng

Barang penting pertama yaitu peluit atau gantungan kunci lonceng. Barang ini sangat berguna untuk memastikan posisimu masih berdekatan dengan rombongan. Karena ketika kamu jalan, otomatis gantungan kuncinya akan berbunyi.
Disaat jarak pandang terbatas atau saat pendakian di malam hari, suara dari peluit atau lonceng itu memastikanmu masih berada dalam rombongan. Fungsi lain juga sebagai penanda darurat jika tersesat. Membunyikannya keras-keras bisa berguna untuk sinyal ke regu penyelamat.
2. Pisau lipat

Pisau adalah barang esensi saat naik gunung. Bersifat ringkas dan multifungsi sehingga bisa dipakai buat apapun. Pisau sebagai alat potong serbaguna bukan cuma buat memotong bungkus makanan, memotong tali untuk membuat tenda, tapi juga berguna untuk darurat P3K jika dibutuhkan.
Pilih pisau yang ada penguncinya demi keamanan. Cari pisau lipat yang ringan dan praktis sehingga lebih mudah disimpan.
3. Senter atau headlamp

Pendakian di malam hari tentu sangat butuh penerangan. Senter atau headlamp adalah salah satu barang yang wajib dibawa. Kalau mau lebih leluasa bergerak kamu bisa pakai headlamp.
Alat ini bukan cuma berfungsi sebagai penerangan jalan, tapi juga sebagai penanda atau kode apabila terpisah dari rombongan. Jangan lupa bawa senter/headlamp cadangan untuk berjaga-jaga jika di tengah jalan alatnya mati.
4. Plastik sampah

Sebagai upaya untuk menghormati dan menjaga alam yang sudah memberikan kita pemandangan terbaik di pendakian, jangan tinggalkan sampah di gunung. Hal sepele tapi jangan diabaikan. Selalu bawa plastik sampah untuk menyimpan sampah logistik sepanjang perjalanan. Jangan malas untuk buang sampah di tempatnya dan buang saat sudah sampai di basecamp lagi.
5. Buff atau kain

Buff punya banyak fungsi. Ketika cuaca dingin, buff berguna untuk masker, penutup kepala, maupun penutup leher biar tubuh terasa lebih hangat. Buff juga berguna sebagai pelindung dari debu dan angin. Selain itu, buff juga bisa dipakai untuk lap darurat bahkan perban darurat. Pemilihan buff sebaiknya yang cepat kering, elastis, dan jangan terlalu tebal ya.
Pastikan barang-barang ini sudah masuk ke dalam checklist-mu saat naik gunung. Meskipun kecil dan sederhana tapi fungsinya jangan diremehkan. Sudah siap naik gunung?