Bandara Baru YIA Jadi Magnet Wisata Dadakan Selama Ramadan

KA Bandara bikin warga penasaran

Kulon Progo, IDN Times - Daya tarik Yogyakarta International Airport (YIA) yang ada di Temon, Kulonprogo, ternyata membuat warga Yogyakarta dan sekitarnya penasaran. Apalagi fasilitas kereta yang nyaman dan bersih, membuat warga betah menikmati perjalanan singkat menuju Stasiun Wojo.

Tak heran jika setiap akhir pekan, sejak dioperasikan secara minimum, rute Yogyakarta-Wojo atau ke bandara baru ini menjadi destinasi wisata baru bagi warga, baik dari Yogyakarta maupun sekitar Purworejo.

1. Tiket murah KA Bandara Cuma Rp15.000

Bandara Baru YIA Jadi Magnet Wisata Dadakan Selama RamadanIDN Times/Holy Kartika

Sejak beroperasi perdana pada 6 Mei lalu, kereta bandara mulai menarik perhatian warga. PT Kereta Api Indonesia sendiri juga masih memberikan tarif promo untuk warga yang ingin menjajal pengalaman naik KA Bandara.

Cukup membayar tiket Kereta Bandara sebesar Rp15.000 di loket tiket Stasiun Tugu Yogyakarta, warga bisa menikmati perjalanan tujuan Stasiun Wojo, Purworejo untuk menuju ke Yogyakarta International Airport.

Pukul 10.52 WIB, kereta berwarna hijau putih berangkat dari Stasiun Tugu Yogyakarta membawa penumpang menuju Stasiun Wojo dengan lama perjalanan sekitar 30 menit. Kereta ini memiliki interior dan kursi berwarna senada.

"Harga tiketnya sama seperti naik KA Prameks. Mumpung masih murah, jadi sekalian saja ingin merasakan seperti apa keretanya, saya juga penasaran dengan bandara barunya," ujar Nina, salah satu penumpang KA Bandara kepada IDN Times, Sabtu (18/5).

Baca Juga: Hari Ini, Bandara YIA Resmi Beroperasi untuk Penerbangan Komersial

2. Akhir pekan KA Bandara dan Bus Damri dipadati penumpang

Bandara Baru YIA Jadi Magnet Wisata Dadakan Selama RamadanIDN Times/Holy Kartika

Kereta baru yang masih nyaman dilengkapi dengan pendingin ruangan dijamin membuat perjalanan singkat menuju Yogyakarta International Airport terasa nyaman. Rasa penasaran warga pada bandara yang nantinya akan menjadi salah satu bandara terbesar setelah Bandara Soekarno Hatta itu membuat warga memanfaatkan akhir pekan sebagai waktu yang tepat untuk berwisata.

Meski perjalanan KA Bandara baru beroperasi satu kali perjalanan pergi pulang, namun antusiasme warga untuk menaiki moda transportasi ini sangat tinggi. Ukhti, salah satu pegawai Bus Damri mengungkapkan dibandingkan hari biasa, jumlah warga yang memanfaatkan transportasi Bus Damri menuju Yogyakarta International Airport lebih banyak saat akhir pekan.

"Kalau hari biasa cenderung sepi, tapi kalau hari Sabtu, terutama hari Minggu penuh penumpang. Mereka datang cuma untuk lihat bandara baru," ujarnya.

3. Yogyakarta International Airport jadi destinasi wisata warga

Bandara Baru YIA Jadi Magnet Wisata Dadakan Selama RamadanIDN Times/Holy Kartika

Sampai di Stasiun Wojo, Bus Damri akan mengantarkan calon penumpang pesawat menuju Yogyakarta International Airport. Jarak tempuh menuju bandara baru ini hanya memakan waktu 10 menit dengan harga tiket yang masih dipatok Rp10.000 untuk satu kali perjalanan.

Di akhir pekan, tak jarang tampak beberapa rombongan keluarga membawa anak-anak untuk sekadar berwisata singkat menaiki moda transportasi bandara ini. Pemandangan ala objek wisata juga akan tampak di bandara yang nantinya akan mampu menampung 15 juta penumpang per tahunnya.

Sejumlah orang tampak berswafoto dan mengabadikan setiap sudut bandara yang saat ini masih dalam konstruksi.

"Setelah jemput cucu, mau ajak jalan-jalan naik kereta bandara ke bandara baru. Mau tahu saja seperti apa rasanya naik kereta bandara dan mau lihat seperti apa bandara barunya," ujar Sri, salah satu pengunjung Yogyakarta International Airport.

Baca Juga: [LINIMASA] Fakta dan Data Arus Mudik Lebaran 2019

Topik:

  • Paulus Risang
  • Yogie Fadila

Berita Terkini Lainnya