Rapor Persiba Bantul di Liga Nusantara 2024-2025, Positif?

- Persiba Bantul gagal meraih rapor optimal di Liga Nusantara 2024/2025
- Persiba berhasil bangkit dan finis sebagai juara di klasemen akhir Grup J fase playoff degradasi
- Persiba harus menyusun komposisi pemain lebih kuat untuk menggapai mimpi promosi ke Liga 2 musim depan
Sebanyak 15 klub kontestan baru menyelesaikan perjuangan di Liga Nusantara 2024/2025. Di antara mereka ada yang meraih rapor maksimal. Lalu, beberapa klub lain harus puas dengan rapor mengecewakan di kompetisi kasta ketiga sepak bola Indonesia ini.
Persiba Bantul adalah salah satu peserta di Liga Nusantara 2024/2025. Hanya saja, satu-satunya klub yang mewakili Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ini gagal membukukan rapor optimal. Bahkan, Persiba nyaris terkena hukuman terdegradasi ke Liga 4 musim depan.
Untuk selengkapnya, berikut rapor Persiba Bantul di Liga Nusantara 2024/2025.
1. Gagal melewati babak penyisihan dengan rapor maksimal
Perjuangan Persiba Bantul dimulai di Grup B babak penyisihan Liga Nusantara 2024/2025. Sialnya, mereka gagal maksimal pada fase awal ini. Dikatakan demikian karena Persiba tak mampu bersaing di papan atas klasemen akhir Grup B.
Persiba sendiri hanya finis di peringkat ke-5 atau papan menengah ke bawah klasemen penyisihan Liga Nusantara 2024/2025. Mereka harus puas dengan rapor 11 poin dari statistik 3 menang, 2 imbang, 7 kalah dalam total 12 pertandingan. Persiba hanya berjarak dua peringkat dari posisi juru kunci Grup B.
Persiba bisa dikatakan gagal bersaing dengan lawan-lawan kuat di Grup B. Mereka tidak unggul dari Persiba Balikpapan, Persekabpas Pasuruan, NZR Sumbersari FC, dll. Praktis, hasil tak optimal ini pun membuat Persiba terlempar ke babak playoff degradasi Liga Nusantara 2024/2025.
2. Terlempar ke babak playoff degradasi, Persiba Bantul bangkit!
Persiba Bantul dipastikan harus mengubur mimpi untuk meraih tiket promosi ke Liga 2. Itu setelah kegagalan mereka melewati fase penyisihan Liga Nusantara 2024/2025 dengan rapor optimal. Di satu sisi, rapor itu membawa Persiba terperosok ke babak playoff degradasi.
Untungnya, Persiba mampu bangkit. Mereka cemerlang saat bersaing di Grup J fase playoff degradasi Liga Nusantara 2024/2025. Persiba berhasil melewati adangan tersebut dengan rapor 4 kali menang dalam 4 pertandingan, tidak terkalahkan.
Hasil itu membuat Persiba berjaya pada babak playoff degradasi Liga Nusantara 2024/2025. Mereka finis sebagai juara di klasemen akhir Grup J dengan perolehan 12 poin. Rapor ini sekaligus membuat Persiba terhindar dari hukuman terdegradasi ke Liga 4 musim depan.
3. Bertahan di Liga Nusantara 2025/2026
Persiba Bantul dipastikan bertahan di Liga Nusantara musim 2025/2026 mendatang. Ini adalah kesempatan mereka untuk lebih baik. Hal itu wajib dilakukan jika Persiba ingin menggapai mimpi untuk naik kasta ke Liga 2.
Salah satu upaya yang patut dilakukan Persiba adalah menyusun komposisi pemain agar lebih kuat pada musim depan. Itu bisa tercapai andai mereka mendatangkan pemain-pemain baru dengan kapasitas lebih mumpuni. Harapannya, seluruh pemain baru itu dapat melengkapi soliditas pemain kunci Persiba di Liga Nusantara 2024/2025, seperti Dama Indriyana, Ardantyo Gilang, Fauqa Nurikhsan, dan masih banyak lainnya.
Demikian ulasan perjalanan Persiba Bantul sepanjang menyongsong Liga Nusantara 2024/2025. Seperti apa menurut kalian? Apakah rapor yang dibukukan klub berjuluk Laskar Sultan Agung tersebut terbilang apik?