Menang atas Persiraja, PSIM Sapu Bersih 3 Laga Babak 8 Besar

- PSIM Jogja belum terkalahkan dalam babak 8 besar Liga 2
- Kemenangan 2-0 atas Persiraja Banda Aceh membuat PSIM berada di puncak klasemen sementara dengan sembilan poin dari tiga laga
- Caretaker Pelatih PSIM, Erwan Hendarwanto, mengapresiasi permainan kolektif anak asuhnya dan terkejut dengan hasil yang didapatkan
Yogyakarta, IDN Times - PSIM Jogja belum terkalahkan dalam babak 8 besar kompetisi Liga 2. Melawan Persiraja Banda Aceh, di Stadion Mandala Krida, pada Jumat (31/1/2025), Laskar Mataram menang dengan skor 2-0.
Dengan hasil ini, PSIM berada di puncak klasemen sementara dengan raihan sembilan poin dari tiga laga yang sudah dijalani. Gol kemenangan PSIM masing-masing diciptakan di babak kedua oleh Sheva pada menit ke-47 dan Rafinha di menit ke-76.
1. Terkejut dengan hasil PSIM

Caretaker Pelatih PSIM, Erwan Hendarwanto, mengapresiasi permainan anak asuhnya sehingga bisa meraih kemenangan. Pengganti Seto Nurdiyantoro itu juga mengaku terkejut dengan hasil yang didapatkan anak asuhnya.
"Saya mengapresiasi perjuangan para pemain, juga dukungan suporter yang memudahkan langkah kami. Apa yang kami latih selama persiapan bisa diterapkan dengan baik saat pertandingan, itu yang membuat saya sangat puas," jelas Erwan seusai pertandingan.
2. Kemenangan merupakan hasil kerja keras tim

Erwan menambahkan, kemenangan yang diraih anak asuhnya atas Persiraja bukan hanya berkat individu tertentu, namun hasil dari permainan kolektif. "Skuat ini kami bangun dengan secara kolektif. Semua pemain bermain bagus sore hari ini. Mereka menjadi satu kesatuan yang utuh," ungkapnya.
3. Konsentrasi bikin Persiraja kalah

Sementara itu Pelatih Persiraja, Akhyar Ilyas, menjelaskan anak asuhnya kehilangan konsentrasi saat momen krusial. "Laga berjalan cukup seru, kami juga sudah bermain baik. Saya apresiasi kerja keras pemain kami. Kami bermain terbuka dan menciptakan banyak peluang, tetapi lagi-lagi masalah konsentrasi menjadi kendala utama yang membuat kami kalah," ucapnya.
Akhyar menyesalkan timnya kurang fokus di babak kedua yang menyebabkan mereka kebobolan dua gol.