Betinho Gagal Penalti, PSS Takluk dari Dewa United 2-1

- PSS Sleman kalah ketujuh dalam Liga 1 2024/2025 dari Dewa United.
- Gol Dewa United tercipta dari eks pemain PSS, Ricky Kambuaya dan Egy Maulana Vikri.
- PSS gagal mengeksekusi penalti dan kalah 2-1, menambah rekor buruk dengan tujuh kekalahan sepanjang musim.
Sleman, IDN Times - PSS Sleman menelan kekalahan ketujuhnya dalam kompetisi Liga 1 2024/2024. Super Elang Jawa takluk dari Dewa United di Stadion Pakansari, Bogor, yang digelar Selasa (3/12/2024) sore. Kekalahan PSS tak lepas dari kegagalan gelandang serang mereka, Betinho yang tak mampu mengeksekusi penalti dengan baik jelang laga berakhir.
1. Ancaman sejak menit awal

Bermain sebagai tim tamu, gawang PSS sudah mendapatkan ancaman di menit-menit awal laga. Tapi, bola tendangan jarak jauh Ahmad Nufiandani berhasil ditepis kiper PSS, Alan Bernardon.
PSS terlihat kesulitan menembus pertahanan tim tuan rumah setelahnya. Seperti penetrasi Hokky Caraka yang berhasil dimentahkan atau tendangan spekulasi Dominicus Dion yang masih melambung di atas mistar gawang Sonny Stevens.
Gol Dewa United terlahir dari eks pemain PSS, Ricky Kambuaya di menit ke-20. Gol hasil tendangan jarak jauh dari luar kotak penalti tercipta usai berhasil melewati penjagaan Paulo Sitanggang.
Lima menit berselang, giliran PSS yang mencetak gol balasan ke gawang Tangsel Warrior. Gustavo Tocantins sukses mengonversi umpan Cardoso dari sisi kiri. Tendangannya membuat skor 1-1.
Kiper PSS Alan bermain cukup gemilang dengan berhasil mematahkan dua peluang Dewa United setelahnya.
Jelang turun minum, Dewa United kembali unggul lewat gol Egy Maulana Vikri memanfaatkan umpan Nufiandani pada menit ke-44. Skor 2-1 bertahan hingga turun minum.
2. PSS gagal manfaatkan peluang di babak kedua

Awal babak kedua, PSS langsung menekan. Cardoso dan Hokky beraksi dengan sundulan mereka di menit 46 dan 53. Tapi, semuanya belum mampu berbuah gol.
Menit ke-62, PSS mengganti dua pemainnya. Paolo dan Cardoso ditarik digantikan Phil Ofosu Ayeh dan Irkham Mila. Lima menit berselang, Chang-jin Moon masuk menggantikan Dion.
PSS mengintensifkan daya serangnya hingga Gustavo pun dilanggar. Tendangan bebas Betinho di menit ke-73 berhasil digagalkan Sonny Stevens. Sundulan Hokky semenit berselang masih melebar dari gawang Dewa United.
Menit ke-78, PSS memasukkan dua pemainnya. Abduh Lestaluhu dan Ricky Cawor masuk menggantikan Kevin Gomes dan Figo.
PSS memiliki peluang emas pada menit 88. Sayang, tendangan Gustavo masih membentur tiang gawang Dewa United. Pada menit awal tambahan waktu babak kedua, Moon juga mencetak peluang. Tapi, Sonny Stevens bisa mematahkan sepakan pemain asal Korea Selatan itu.
3. Penalti melempem

Jelang bubaran, PSS terus menekan dan mendapat penalti usai cek wasit mengecek VAR. Tapi, Betinho yang mendapat kepercayaan justru melempem. Eksekusinya dipatahkan Sonny Stevens. Peluit panjang dibunyikan, skor berakhir 2-1 untuk kemenangan Dewa United.
Hasil ini menambah rekor buruk PSS yang pekan lalu juga takluk dari tim promosi PSBS Biak. Total, Laskar Sembada kalah dalam tujuh pertandingan sepanjang musim ini.