TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tiga Hal ini Jadi Penyebab Kekalahan PSS Sleman Atas PSIS Semarang 

Kalah saat main di kandang sendiri itu rasanya....

Instagram/@psisfcofficial

Sleman, IDN Times - Sempat unggul di menit awal , akhirnya PSS Sleman harus mengakui keunggulan PSIS Semarang 1-3 pada pertandingan yang di gelar di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu (17/7). 

Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantara menyatakan kekalahan yang terjadi di kandang sendiri ini diakibatkan beberapa faktor, yaitu: 

Baca Juga: Melawan PSS Sleman, PSIS Semarang Dihantui Cedera Pemain 

1. Masalah kebugaran

IDN Times/Tunggul Kumoro

Seto lagi-lagi menyoroti masalah kebugaran pemain. Padatnya jadwal pertandingan membuat para pemainnya tak punya cukup waktu untuk istirahat. 

"Karena kita lihat di situ tadi satu lawan satunya kalah, pergerakannya juga tanggung," ungkap Seto saat sesi jumpa pers di Stadion Maguwoharjo, Sleman, usai pertandingan di gelar.

Ia mengaku berulangkali mengingatkan anak asuhnya soal kecepatan serangan balik ke kubu PSIS Semarang. Bukannya tak diindahkan, tapi memang stamina punggawanya tak bisa mengimbangi skuad Mahesa Jenar.

"Ya ini kalau kebugaran, speednya juga berkurang jadi ini salah satu faktor," ulasnya.

Kata Seto, masalah kebugaran ini melanda pemain nyaris di semua lini sehingga lawan dengan mudah mendominasi permainan.

2. Lini tengah minim kreativitas

IDN Times/Tunggul Kumoro

Absennya Dave Mustaine pada laga kali ini dicoba diantisipasi Seto dengan memainkan Riki Kambuaya. Tapi apa daya, justru tak ada kreativitas sama sekali di lini tengah.

"Jadi di lini tengahnya gak ada kreativitas, akhirnya kita long pass dan bola-bola atasnya selalu kalah," papar Seto.

Baca Juga: PSS vs PSIS: Duel Dua Tim yang Berhasrat Tembus Papan Atas

Berita Terkini Lainnya